Mata Najwa
Di Mata Najwa, Taufik Hidayat Sentil LADI, Tugas Atlet Bertanding, Nggak Gampang Menaikkan Bendera
Bukan hanya netizen yang ikut berkomentar dalam sosial media perihal perayaan kemenangan pemain bulu tangkis Indonesia tapi juga berbagai kalangan.
Kerjamu selama ini ngapain aja?
Bikin malu negara indonesia aja..
Jangan ngarep jadi Tuan rumah olympic or piala dunia….urusan kecil aja gak bisa beres..
Baca juga: Mata Najwa Malam Ini Servis Manis Bulu Tangkis, Sorot Merah Putih tak Berkibar di Thomas Cup 2021
Kacau dunia olahraga ini,…." begitu tulis Taufik Hidayat di akun Instagramnya.

Saat Taufik Hidayat hadir di acara Mata Najwa, host acara, Najwa Shihab langsung menanyakan perihal postingan yang membuat heboh di media sosial tersebut.
"Kalau Taufik Hidayat sudah bilang, kacau dunia olahraga, itu pasti ada sesuatu," kata Najwa Shihab.
"Kenapa sampai keluar pernyataan yang sepertinya Anda menyesalkan sekali," tanya Najwa Shibab.
Menjawab pertanyaan Najwa Shibab seperti dilansir dari kanal YouTube Najwa Shihab, Rabu (20/1/2021), Taufik Hidayat mengawalinya dengan mengucapkan rasa syukur karena Piala Thomas telah kembali ke Indonesia setelah 19 tahun.
Namun, ia juga mengungkap rasa kecewanya karena bendera Merah Putih tidak dikibarkan pada saat kemenangan padahal menurutnya bendera identik dengan atlet yang memang juara.
"Kemudian kemarin di mana kita lagi euforia, begitu juga saya nonton dari awal sampai akhir, kok ada yang kurang gitu, which is itu bendera Merah Putih di situ nggak ada," ucap Taufik Hidayat.
Memang sebelumnya, Taufik Hidayat mengatakan sudah mengetahui sanksi yang diberikan WADA kepada Indonesia.
"Memang dikasih waktu berapa lama, ternyata belum selesai.
"Akhirnya WADA memang nggak bisa yang namanya mungkin negosiasi, apa lobi, gitu-gitu nggak bisa."
"Dan akhirnya WADA memutuskan untuk men-sanksi Indonesia, terjadilah itu," kata Taufik Hidayat.
Taufik Hidayat yang ikut dalam tim Thomas 2002, di mana Indonesia meraih Piala Thomas terakhir sebelum akhirnya kembali meraih Piala Thomas di tahun 2020 merasa sangat kecewa.