Timnas Indonesia
TARGET Bagus Kahfi Koyak Gawang Australia, Bukan Pemain yang Ditakuti Bomber FC Utrecht tapi Hal Ini
Target penyerang Timnas U-23 Bagus Kahfi adalah mengoyak gawang Australia, bukan pemain yang ditakuti bomber FC Utrecht tapi lapangan rumput sintetis.
TRIBUNKALTIM.CO - Talenta muda Indonesia Bagus Kahfi, pasang target jelang Timnas U-23 vs Australia di kualifikasi Piala Asia U-23.
Target penyerang Timnas U-23 Bagus Kahfi tak lain adalah mengoyak gawang Australia.
Namun ada hal yang diwaspadai penyerang berambut kribo dalam laga penentuan lolos ke Piala Asia 2023.
Bukan pemain yang ditakuti bomber FC Utrecht tapi lapangan rumput sintetis.
Para pemain Timnas U-23 harus beradaptasi dengan kondisi lapangan yang tak menggunakan rumput asli.
Selengkapnya ada dalam artikel ini.
Baca juga: Bukan Egy MV, PSSI Bongkar Pemain Andalan Shin Tae-yong di Luar Negeri Tolak Gabung Timnas Indonesia
Baca juga: Berlangsung Sekarang, Timnas Indonesia vs Nepal, Bagus Kahfi Cadangan, Witan Main, Live di TV Apa?
Baca juga: Siaran Langsung Timnas Indonesia vs Nepal Malam Ini Tayang di TV Apa? Shin Tae-yong Dapat 6 Amunisi
Seperti diketahui, Timnas U-23 Indonesia hanya akan melawan Australia di babak kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Hal ini karena Brunei Darussalam dan China telah mundur dari babak kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Dengan itu, Timnas U-23 Indonesia harus bisa meraih kemenangan atas Australia untuk bisa lolos ke Piala Asia U-23 2022 di Uzbekistan.
Tim asuhan Shin Tae-yong itu dijadwalkan akan melawan Australia di Republican Central Stadium Dushanbe, Tajikistan, pada 27 dan 30 Oktober 2021.
Untuk meladeni Australia, Bagus Kahfi mengaku memiliki target bersama rekan-rekannya.
Sebagai pemain tentu ia ingin bisa membawa Timnas U-23 Indonesia melangkah lebih jauh lagi.
Meski tidak mudah, Bagus mengatakan bahwa ia dan rekan-rekannya akan berusaha keras untuk bisa lolos ke Piala Asia U-23 2022.
Baca juga: Tanpa Egy Maulana Vikri, Bagus Kahfi Jadi Pahlawan Kemenangan Timnas Indonesia U23 Kontra Tajikistan
Pemain berusia 19 tahun itu mengaku menghadapi Australia memang bukan lawan yang mudah.