Berita Kukar Terkini
Korban Lain yang Tertimbun Longsor di Lubang Tambang Site PT KBM Ditemukan, Polisi Masih Investigasi
Tubuh Paiman (50) mengapung pagi tadi di area kolam tambang site PT KBM, Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kukar, setelah dua hari dicari.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Mathias Masan Ola
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Tubuh Paiman (50) mengapung pagi tadi di area kolam tambang site PT KBM, Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kukar, setelah dua hari dicari.
Dia bersama satu korban lain bernama Sugiharto tertimbun material longsor saat menaiki mobil jenis fortuner pada Minggu (24/10/2021) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA.
Bersama kendaraan yang ditumpangi dia dan Sugiharto digerus material longsor kearah lubang tambang, dan tak sempat selamatkan diri. Dia tenggelam, sebelum akhirnya pagi ini (25/10/2021) sekira pukul 06.15 WITA dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan.
"Kami terima informasi dari tim di lapangan bahwa pukul 06.15 WITA, Tim SAR gabungan menemukan korban kedua (Paiman) dalam keadaan meninggal dunia," ungkap Kantor Pencarian dan Pertolongan Klas A Balikpapan Melkianus Kotta pagi ini.
Jasad Paiman sendiri usai ditemukan, dievakuasi Tim SAR Gabungan yang berada di TKP.
Baca juga: Satu Korban Longsoran di Site Pertambangan PT KBM Ditemukan Tewas
Baca juga: Longsor di Area Tambang PT KBM Loa Janan Kukar Memakan Korban, 2 Orang Hilang
Baca juga: Longsor di Samarinda, Satu Rumah Warga di Jalan Gerilya Terdampak, Dindingnya Jebol
"Setelah berhasil dievakuasi dari kolam tambang, selanjutnya korban dibawa ke RSIA Moeis untuk dilakukan visum," sebut Melkianus Kotta.
Pukul 07.50 WITA Tim SAR Gabungan yang dikomandoi Basarnas Kaltim melaksanakan debriefing. Operasi SAR diusulkan untuk ditutup. "Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dilanjutkan dengan kesiapsiagaan," tegas Melkianus Kotta.
Peristiwa nahas ini ditangani pihak kepolisian sektor Loa Janan, Kukar, yang masih irit bicara hingga saat ini.
Tentunya, dihubungi untuk meminta sejumlah informasi perkembangan penyelidikan tewasnya dua pekerja tambang tersebut. Serta terkait apakah hal ini ada unsur kelalaian perusahaan ataukah murni kecelakaan kerja yang merenggut nyawa orang lain.
"Tim kami masih bekerja. Mungkin nanti jawaban pastinya pasca investigasi," Kapolsek Loa Janan Iptu Aksarudin Adam, dikonfirmasi, Senin (25/10/2021) pagi. (*)
