Tingkatkan Potensi Wisata Kutim, Dinas Pariwisata Latih Pengemudi Ponton Sungai Sangatta

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Demi meningkatkan produksi wisata lokal, Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur (Kutim), menggelar pelatihan promosi pengembangan produk wisata susur Sungai Sangatta.

Pelatihan berlangsung di Hotel Royal Victoria, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur.

Hal ini sebagai tindaklanjut pemerintah memberdayakan masyarakat yang bekerja sebagai pengemudi ponton (alat penyeberangan sungai tradisional).

Pasalnya, mata pencaharian pengemudi ponton terancam mati pasca jembatan Sangatta Lama dibangun untuk melancarkan giat ekonomi masyarakat antar Kecamatan Sangatta Utara dan Selatan.

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Nurullah menyampaikan Bahwa Dispar fokus meningkatkan perekonomian pemilik ponton yang telah lama menganggur.

Baca juga: Tekan Gas Rumah Kaca, Kutim Dilatih Inventarisasi dan Mitigasi Emisi di Sektor Perkebunan

Baca juga: Wabup Kutim Kasmidi Harap FKUB Bisa Ciptakan Rasa Aman dan Nyaman Bagi Umat Beragama

Baca juga: Disnakertrans Kutim Gagas Bursa Kerja Khusus, Serap Tenaga Kerja Lokal

Pemberdayaan dilakukan dengan menggagas wisata susur Sungai Sangatta yang bisa dimanfaatkan oleh pengendara ponton sebagai pengalihan sumber penghasilan.

"Kita akan adakan ponton nanti ini supaya bisa masuk dalam salah satu wisata kita," ujarnya, Rabu (27/10/2021).

Selain itu, pihaknya berencana untuk mendorong pemilik ponton melakukan modifikasi untuk menambah daya tarik bagi wisatawan.

Di kesempatan yang sama, Anggota Komisi B DPRD Kutim Basti Sanggalangi turut mengungkapkan rasa bangga atas terselenggaranya pemberdayaan pengemudi ponton ini.

Diharapkan dengan adanya pelatihan tersebut, ponton menjadi salah satu penopang perkembangan pariwisata di Kabupaten Kutai Timur.

Menurutnya, Kutim memiliki potensi wisata yang sangat banyak akan tetapi belum mendapatkan eksposur yang layak.

"Kutim ini salah satu daerah dengan wisata terbanyak kalau boleh saya bilang, tetapi tidak dikelola dengan sangat baik," ujarnya.

Baca juga: Bupati Ardiansyah Sulaiman Minta DPD PAN Kutim Bersinergi dengan Pemkab

Untuk itu,  ia mengajak kepada masyarakat khususnya kelompok sadar wisata agar bisa mendukung upaya pemerintah dalam mempromosikan wisata di Kutim.

"Nah mari kita dorong kepada pemerintah agar bagaimana daerah pariwisata kita ini dikembangkan. Karena yang menikmati tidak hanya pemerintah, tetapi juga masyarakat dalam maupun luar Kutim sendiri," ucapnya. (*)