Berita Nasional Terkini
Andika Perkasa Gantikan Hadi Tjahjanto Lepas Jokowi ke Roma, Kode Jadi Panglima TNI? Respon Pengamat
Andika Perkasa gantikan Hadi Tjahjanto lepas Jokowi ke Roma, kode jadi Panglima TNI? respon pengamat
TRIBUNKALTIM.CO - Spekulasi mengenai siapa sosok pengganti Hadi Tjahjanto di posisi Panglima TNI terus bergulir.
Dua petinggi TNI yang menjadi kandidat kuat calon Panglima TNI yakni KSAD Andika Perkasa, dan KSAL Yudo Margono.
Berbagai aktivitas Andika Perkasa dan Yudo Margono pun dikaitkan dengan bursa pergantian Panglima TNI, November mendatang.
Terbaru, Andika Perkasa menggantikan Hadi Tjahjanto untuk melepas keberangkatan Presiden Joko Widodo ( Jokowi) ke Roma.
Sebelumnya, bergulir isu reshuffle yang menyebut Andika Perkasa menjadi calon kuat Kepala BIN.
Baca juga: Jelang Pergantian Panglima TNI, Para Perwira Diminta Bersiap Hadapi Perang Semesta
Baca juga: Tarik Ulur Pergantian Panglima TNI, KSAD Jenderal Andika Perkasa Jabat Kepala BIN?
Baca juga: Mutasi Besar-besaran Dilakukan Panglima TNI, Peraih Adhi Makayasa Jabat Pangdam VI/Mulawarman
Sedangkan posisi Panglima TNI akan diemban Yudo Margono.
Dilansir dari Tribunnews.com dalam artikel berjudul KSAD Jenderal Andika Ikut Melepas Presiden ke Roma Sinyal Penunjukan Panglima TNI? Ini Kata Pengamat, Pengamat Militer Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi mengatakan berlebihan jika kehadiran Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa melepas Presiden Joko Widodo ke Roma hari ini dinilai sebagai sinyal positif penunjukan Panglima TNI pengganti Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Menurutnya, tidak ada yang istimewa dari peristiwa tersebut.
Ia mengatakan pelepasan keberangkatan Presiden ke luar negeri memang agenda protokoler kenegaraan yang lazimnya dihadiri oleh pimpinan TNI - Polri dan kepala daerah setempat.
Menurutnya, Hadi Tjahjanto tidak hadir dan diwakili oleh Andika Perkasa karena memang Hadi sedang tidak berada di Jakarta.
Ia mengatakan kemarin Hadi Tjahjanto menghadiri pelantikan Taruna akademi TNI, sedangkan hari ini Hadi ada agenda di Surabaya, dan Singapura.
"Jadi menurut saya agak berlebihan jika kehadiran KSAD hari ini dimaknai sebagai sinyal positif penunjukan Panglima TNI," kata Fahmi saat dihubungi Tribunnews.com pada Jumat (29/10/2021).
Kecuali, kata dia, jika Hadi sedang di Jakarta tapi yang diminta hadir adalah Andika.
Menurutnya, apabila itu yang terjadi baru aneh dan layak ditangkap sebagai sinyal.
"Justru yang menarik bagi saya adalah ketidakhadiran KSAD diwakili oleh Wakasad dalam sejumlah agenda internal TNI yang dihadiri oleh Panglima TNI dan para kepala staf yang lain seperti di TMP Kalibata maupun kemarin di Magelang," kata Fahmi.
Baca juga: Bukan Panglima TNI, Isu Reshuffle, 2 Jenderal Era SBY Jadi Pesaing Andika Perkasa di Posisi Ka BIN