Virus Corona di Bontang

Update Covid-19 Bontang, Senin 1 November 2021, Lima Pasien Sembuh, Tersisa 17 Kasus Aktif

Total kasus di Bontang berjumlah 17 orang. 4 pasien di antaranya tengah mendapat perawatan intensif di rumah sakit. Sedangkan 13 kasus lainnya isolasi

Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Adi Permana, Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Bontang. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Update kasus harian Covid-19 di Bontang, terdapat 5 pasien dinyatakan sembuh, per Senin (1/11/2021).

Total kasus di Bontang berjumlah 17 orang. 4 pasien di antaranya tengah mendapat perawatan intensif di rumah sakit. Sedangkan 13 kasus lainnya isolasi mandiri. 'Kali ini penambahan kasus aktif nihil alias tidak ada," terang Adi Permana, Juru Bicara Tim Satgas Covid-19.

Untuk kasus meninggal dunia akibat Covid-19 juga tidak bertambah. Total kasus saat ini masih berjumlah 361 jiwa.

Sedangkan untuk wilayah Covid-19, Tim Satgas telah menetapkan seluruh wilayah di Bontang bebas dari zona merah atau bahaya virus corona.

Saat ini terdapat 7 kelurahan yang telah ditetapkan berstatus zona kuning, dengan catatan jumlah kasus aktif kurang dari 10 kasus.

Baca juga: Dinsos PM Bontang Usulkan Penerima Santunan Kematian Covid-19 hanya 320 Jiwa

Baca juga: Vaksinasi di Bontang Capai 71 Persen, Peluang Gapai Herd Imunnity pada Desember Terbuka Lebar

Baca juga: Update Covid-19 Bontang, Minggu 31 Oktober 2021, Dua Pasien Sembuh, Lok Tuan Kembali Zona Hijau

Sementara 8 kelurahan lainnya, yakni Lok Tuan, Satimpo, Kanaan, Bontang Lestari, Tanjunh Laut Indah, Bontang Kuala, Berbas Pantai dan Berbas Tengah berstatus zona hijau alias zero Covid-19.

"Zona hijau dan kuning merata di semua wilayah," kata Adi.

Dijelaskan Adi, kasus harian belakangan ini terus menunjukkan tren positif. Rata-rata penambahan kasus sembuh biasanya lebih banyak dari kasus aktif per harinya.

Adi pun berharap agar masyarakat terus meningkatkan kedisiplinan prokes dan menjaga pola hidup sehat dan bersih

"Tetap waspada. Kuncinya di prokes dan ikut vaksin. Biar kita bisa kendalikan kasus covid di Bontang," terang Adi. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved