UPDATE Virus Corona di Nunukan, 23 Kasus Aktif Covid-19, Ada 8 Pasien Dirawat di Rumah Sakit

TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Hingga saat ini Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara memiliki 23 kasus aktif Covid-19, Sabtu (6/11/2021).

Dari 23 kasus aktif itu, 8 pasien menjalani isolasi di RSUD Nunukan dan 15 pasien lainnya menjalani isolasi mandiri (Isoman).

Dari data sebaran kasus konfirmasi Covid-19 Kabupaten Nunukan, sementara ini wilayah yang memiliki kasus aktif paling banyak adalah Kecamatan Nunukan Selatan yakni 9 pasien.

Informasi yang dihimpun, dari 9 orang pasien itu, 8 diantaranya merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang belum lama ini dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Lakukan Monev ke Wilayah Pelosok Perbatasan RI-Malaysia, Ada Temuan dari Wabup Nunukan

Baca juga: Tiga Desa di Nunukan Ajukan Pilkades Ulang, Hasil Perhitungan Suara Calon Kades Imbang

Baca juga: Anak Usia 6-11 Tahun Diizinkan Ikut Vaksinasi, Pelaksanaan di Nunukan Tunggu Regulasi Kemenkes

Saat ini 8 PMI tersebut menjalani isolasi di rumah sakit.

Lalu, disusul 4 kasus aktif di wilayah Kecamatan Nunukan. Berikutnya, Kecamatan Sembakung dengan 3 kasus aktif.

Kemudian Sebatik Barat dan Tulin Onsoi memiliki 2 kasus aktif.

Untuk Sebatik, Lumbis, dan Krayan memiliki masing-masing satu kasus aktif.

Baca juga: Dermaga Penyeberangan Kapal Feri di Sei Jepun dengan Rute Nunukan-Tarakan Masih Beroperasi

Sejak 3 November lalu, kasus aktif di Nunukan bertahan di angka 23 pasien.

"Hari ini tidak ada penambahan kasus Covid-19," kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19, Aris Suyono kepada TribunKaltara.com, pukul 16.00 Wita.

Untuk kasus sembuh bertahan di angka 6.053 orang dan kasus meninggal dunia sebanyak 137 orang.

Aris mengimbau kepada masyarakat Nunukan untuk tidak lengah dengan situasi PPKM level 2, yang mana aktivitas mulai dilonggarkan.

Tetap taat protokol kesehatan, harus bisa membuat jangan sampai kasus aktif di Nunukan jadi bertambah.

"Kalau bisa menurun hingga nihil kasus," ucapnya. (*)