Berita Penajam Terkini

Dorong Program Bank Sampah Unit, Pemkab PPU Raih Penghargaan Top Inovasi dari KemenPAN RB

Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyabet penghargaan di kancah nasional. Penghargaan tersebut adalah merupakan top inovasi dari Kementerian Penda

HO/TRIBUNKALTIM.CO
Plt Sekda PPU Muliadi dan Kepala DLH PPU menerima penghargaan berupa trofi dari KemenPAN RB. HO/TRIBUNKALTIM.CO 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyabet penghargaan di kancah nasional.

Penghargaan tersebut adalah merupakan top inovasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) Republik Indonesia.

Pemerintah daerah melalui program Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU berhasil mendapatkan penghargaan atas program Bank Sampah Unit.

Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Muliadi mewakili pemerintah daerah mengaku bersyukurlah bahwa kabupaten yang telah ditetapkan sebagai calon Ibu Kota Negara (IKN) yang baru mendapatkan penghargaan di tingkat nasional.

"Alhamdulillah kami bersyukur Kabupaten PPU melalui DLH memperoleh penghargaan tingkat nasional. Semoga inovasi bank sampah unit tersebut ke depannya dapat lebih baik dan bermanfaat lagi di lingkungan masyarakat, " kata Muliadi, Selasa (9/11/2021).

Baca juga: Berkat 100 Bank Sampah Sampai RT, Daerah Calon Ibu Kota Negara Sabet Penghargaan Top

Baca juga: DLH PPU Terus Realisasikan Program 100 Unit Bank Sampah, Masuk Top 5 Terbaik Nasional

Baca juga: DLH Penajam Paser Utara Targetkan Tahun Ini 100 Bank Sampah Aktif

Sementara itu Kepala DLH PPU, Tita Deritayanti mengungkapkan bahwa pengharapan atas pencapaian ini adalah hasil penilaian sejak tahun 2020 lalu.

Sementara penghargaan tersebut baru diterima pada tahun 2021 ini.

"Kami berharap inovasi ini dapat terus berjalan ya, serta mampu memenuhi target yang diharapkan, yaitu 100 bank sampah unit sampai ke tingkat RT di Kabupaten PPU," ujar Tita Deritayanti.

Dikatakan Tita, tujuan dari inovasi Bank sampah unit adalah dalam rangka mengurangi pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada di Kabupaten PPU.

Dia berharap inovasi atau program tersebut dapat menjadi inspirasi bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta sekolah-sekolah yang ada di empat kecamatan. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved