DLH Penajam Paser Utara Targetkan Tahun Ini 100 Bank Sampah Aktif

Sampai saat ini sampah masih menjadi permasalahan pelik di Indonesia, apalagi untuk kota-kota besar.

Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Peresmian Bank Sampah di Kelurahan Waru, PPU, Jumat (11/12/2020).TRIBUNKALTIM.CO/HO 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM -Sampai saat ini sampah masih menjadi permasalahan pelik di Indonesia, apalagi untuk kota-kota besar.

Tak terkecuali Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) yang sudah ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada tahun 2019 silam sebagai Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.

Minimnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya, menyebabkan bertumpuknya sampah dimana-mana yang pada akhirnya mengakibatkan terjangkitnya penyakit, menimbulkan bau yang tidak sedap dan membuat estetika lingkungan tidak indah lagi.

Baca juga: Launching Bank Sampah, DPMD Kabupaten Paser Harap Posyantekdes Amanah Berperan Aktif

Baca juga: Bupati Kukar Edi Damansyah Resmikan Gedung Baru Puskesmas dan Bank Sampah Kahal Lestari

Baca juga: Guna Kurangi Sampah, DLH Samarinda Canangkan Lagi Program Bank Sampah

Saat ini, Pemerintah Kabupaten PPU, dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU terus berusaha mengupayakan mengurangi sampah yang ada.

Salah satunya adalah dengan membuat program Ayo Serbu Gass yaitu Seratus Bank Sampah Unit dan Gerakan Ayo sedekah sampah.

Kepala DLH PPU, Tita Deritayati, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menargetkan pada tahun 2020 ini untuk membentuk 100 Bank Sampah Unit di seluruh wilayah di PPU.

"Target kami tahun ini adalah 100 bank sampah unit, kalau yang sudah terbentuk saat ini mencapai target hampir 100 tapi yang aktif itu kurang lebih baru 30 unit. Jadi saat ini kami kejar, jadi yang sudah terbentuk itu agar bisa mulai aktiv," harap Tita melalui release yang diterima TribunKaltim.Co, Jumat (11/12/2020).

Baca juga: Dinas Lingkungan Hidup Paser Wajibkan Pegawainya Ikut Bank Sampah, Jika Tidak akan Bernasib Begini

Baca juga: Tim Penilai Kunjungi Bank Sampah Literasi DKP Paser, Kertas Koran Disulap Jadi Tempat Tisu

Baca juga: DLH Paser Minta Setiap RW Punya Bank Sampah untuk Mengurangi Volume Sampah Dari Sumbernya

Tita Deritayati mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memecahkan permasalahan sampah yang juga belum bisa teratasi dengan baik juga membiasakan warga agar tidak membuang sampah sembarangan dan memaksimalkan pemanfaatan barang bekas.

(TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MS)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved