Hadapi Dinamika Industri yang Semakin Berat, XL Axiata Berhasil Pertahankan Pertumbuhan Pendapatan
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berhasil menjaga pertumbuhan pendapatan secara berturut-turut, sekaligus mempertahankan kinerja positif di sepanjang
Hingga periode sembilan bulan 2021, capitalized capex meningkat 25 persen (yoy) menjadi Rp 6,4 triliun, sedangkan committed capex meningkat 24 persen YoY menjadi Rp 4,5 triliun.
Peluang Bisnis
Sejumlah peluang positif di dalam industri telekomunikasi Indonesia yang direspons perusahaan.
Salah satunya terkait merger antaroperator yang berpeluang meningkatkan dinamika kompetisi yang lebih seimbang di industri.
Kemudian, mengenai pelonggaran PPKM telah meningkatkan aktivitas ekonomi.
Berlanjutnya program kuota pendidikan fase ketiga oleh pemerintah memberikan peluang operator untuk ikut berpatisipasi.
Selanjutnya, terus berkembangnya cara kerja digital, sekolah, dan kehidupan sehari-hari telah menciptakan permintaan data dalam jangka panjang.
Peluang lainnya berupa peningkatan permintaan layanan fixed broadband-fiber to the home (FTTH), di mana telah tersedia layanan XL Home dengan area layanan yang terus meningkat.
Baca juga: Libur Lebaran, XL Axiata Siap Layani Pelanggan, Tingkatkan Kapasitas 2 Kali dari Kondisi Normal
Selain itu, keberadaan UU Cipta Kerja juga bermanfaat positif dalam jangka panjang, termasuk untuk efisiensi capex dan opex dalam menyediakan layanan 5G.
Di sisi lain, ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi sepanjang sembilan bulan 2021.
Salah satunya adalah akan terus berlanjutnya kompetisi yang ketat antar operator.
Meningkatnya intensitas kompetisi sejak akhir tahun 2020 lalu terasa berdampak pada pertumbuhan industri.
Terkait pandemi Covid-19 yang masih terus membayangi dan berdampak langsung pada pemulihan ekonomi secara umum.
Selanjutnya, ada juga tantangan terkait dampak dari global supply chain yang bisa mempengaruhi persediaan bahan baku dan produksi
Penanganan Covid-19
Dalam menghadapi pandemi Covid-19, perseroan telah melaksanakan sejumlah inisiatif untuk melindungi karyawan dan kelangsungan usaha.