Jusuf SK Meninggal

Meninggal di Hari Jumat, Mantan Walikota Tarakan Jusuf SK Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Dwikora

Mantan Walikota Tarakan dr H. Jusuf Serang Karim atau akrab dengan Jusuf SK berpulang ke Rahmatullah tepat di usia 77 tahun.

TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Dokter Ari Yusnita, putri almarhum dr. H.Jusuf Serang Kasim tiba di tempat peristirahatan terakhir sang ayahanda, Taman Makam Pahlawan Dwi Kora, Kelurahan Gunung Lingkas, Jumat (12/11/2021) diiringi ratusan pelayat. TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

Lebih jauh dr. Franky mengatakan, almarhum meninggal dengan diagnosa kematian, kecurigaan infeksi paru-paru.

Di samping itu, kondisi beliau fisiknya memang sudah terlihat lemah. Di mana, lanjut dr. Franky, fungsi jantung hanya sekitar 37 persen.

"Orang butuhnya untuk hidup normal 70 persen, kalau 37 persen agak berat. Masuk sekitar jam 9 pagi tadi, disiapkan semua lalu jam 11 kondisi menurun. Memang saat masih di IGD sudah pasang infus dan lainnya. Akhirnya kita berupaya seperti biasa dalam keadaan darurat dan 11.50 WITA, kita nyatakan meninggal," ucapnya.

Faktor lainnya, kata dia, memang karena ada penyakit utamanya paru paru dan jantung. Di mana proses infeksi meracuni tubuh, sehingga tekanan darah turun dan fungsi keseluruhannya turun.

"Kematian yang wajar, kita pertimbangan Covid-19, apa tidak harus swab antigen dan selama menunggu hasil kondisi kesehatan turun, proses itu kebetulan ditangani ahli paru, dan ada infeksi paru paru," bebernya.

Almarhum dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Dwi Kora Kelurahan Gunung Lingkas setelah sebelumnya disalatkan bersama ratusan jemaah di Masjid Jusuf SK, Bandara Juwata Tarakan.

Sekitar pukul 17.00 WITA tiba di Taman Makam Pahlawan Dwikora dan dimakamkan secara khidmat.

Pemilihan lokasi pemakaman di Taman Makam Pahlawan Dwi Kora karena mengingat andil almarhum dalam membangun Provinsi Kaltara dan Kota Tarakan.

Almarhum memiliki pendidikan SD hingga SMA, ia selesaikan di kampung halamannya.

Ayah tiga putra ini sempat kuliah setahun di Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman (Unmul), Samarinda (1963-1964).

Lalu, ia meneruskan kuliahnya ke Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar (1965-1975).

Ia juga memperdalam ilmu ke Senior Hospital Management Cource di Universitas Birmingham, Inggris tahun 1992.

Ia juga mengikuti pendidikan Lemhanas KSKA II tahun 2000. Kariernya dimulai sebagai Kepala Puskesmas Mamburungan, Tarakan, Kepala RS Bersalin Sarinah Tarakan, Direktur RSU Tarakan.

Selain itu, ia aktif di DPD Golkar Tarakan. Ia juga pernah dipercaya sebagai Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI).

Ia lulus di SR Negeri Tarakan (1951–1957), SMP Negeri 1 Tarakan (1957–1960), SMA Negeri 1 Samarinda (1960–1963), Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman (1963–1964), Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (1964–1975).

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved