Bupati Fahmi Fadli Ingatkan Peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam Bencana Alam di Paser

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Dalam menanggulangi bencana, diperlukan adanya proses yang dinamis berlanjut dan terpadu.

Hal itu untuk meningkatkan kualitas dan langkah yang berhubungan dengan observasi dan analisis serta pencegahan, dalam tanggap penanganan, penindakan, rehabilitasi dan rekontruksi yang di akibatkan oleh bencana.

Demikian disampaikan oleh Bupati Paser, dr. Fahmi Fadli saat memimpin jalannya apel kesiapsiagaan di halaman kantor Bupati Paser dalam mengantisipasi terjadinya bencana.

"Melalui apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam ini, diharapkan akan semakin meningkatkan kemampuan serta siap tanggap para Satgas dalam menjalankan tugasnya di lapangan," kata Fahmi, Senin (15/11/2021).

Baca juga: Rentan Bencana Kala Musim Hujan, Bupati Paser Fahmi Fadli Ingatkan untuk Siaga

Baca juga: Bupati Paser Sampaikan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Jadi Prioritas

Baca juga: Komitmen Wujudkan Kesetaraan Gender, Bupati Paser Terima Penghargaan Anugrah Parahita Ekapraya

Dikatakan Fahmi, dalam menanggulangi terjadinya bencana di Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur.

Penting dilakukan penanaman vegetasi dan menjaga alam dengan cara menanam pohon yang dapat mengurangi dampak bencana.

Beberapa waktu lalu kita telah lakukan penanaman pohon dengan moto satu pohon sejuta manfaat, yang dilakukan oleh Pemkab Paser beserta Forkopimda Kabupaten Paser.

"Kiranya bukan hanya mencegah bencana, tetapi juga bermanfaat untuk anak cucu kita," ujarnya.

Fahmi mengharapkan, jajaran Kodim 0904 Paser dan Polres Paser, bisa mengoptimalkan peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

Baca juga: Bupati Paser Fahmi Fadli Lantik 17 Pejabat Fungsional, Tingkatkan Kinerja Kelembagaan

Karena menurutnya, anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai garda terdepan untuk dapat mengetahui setiap potensi bencana yang mungkin terjadi.

"Terima kasih kepada seluruh peserta apel. Tingkatkan sinergi antara TNI, Polri, BPBD dan instansi terkait lainnya dalam menghadapi tugas kedepan," ucap Fahmi.

Selain itu, Ia mengintruksikan kepada pejabat yang berwenang agar segera melakukan pemetaan pada daerah-daerah yang rawan terjadi bencana alam.

"Perlu ada langkah tepat antisipasi secara dini, guna mencegah timbulnya bencana," imbuhnya.

Baca juga: Ditegur Kemendagri, Bupati Paser Tegaskan Insentif Nakes Sudah Dibayarkan sampai Juni 2021

Selain pandemi Covid-19 yang perlu diwaspadai saat ini yaitu, cuaca ektrim seperti hujan lebat disertai angin kencang yang dapat mengakibatkan bencana alam.

Seperti halnya yang terjadi pada Oktober 2021 lalu di Kecamatan Long Kali dan Batu Sopang, pada wilayah tersebut terjadi longsor dan banjir.

"Kepada seluruh personil yang terlibat apel antisipasi bencana alam, agar selalu menjaga kesehatan dan tetap mengutamakan protokol kesehatan Covid dalam melaksanakan tugas," harapnya.

Bupati Paser mengharapkan, sinergitas yang terjalin selama ini antara TNI/POLRI, maupun pihak lainnya dapat membuahkan hasil yang baik untuk wilayah Kabupaten Paser. (*)