Berita Nasional Terkini
Kontak Senjata 3 Jam di Intan Jaya, KKB Papua Klaim 4 Pasukan TNI-Polri Tewas, Bantahan Kapendam
Kontak senjata 3 jam di Kabupaten Intan Jaya, KKB Papua klaim 4 pasukan TNI - Polri tewas, bantahan Kapendam
TRIBUNKALTIM.CO - Kontak senjata kembali pecah antara pasukan TNI - Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.
Kontak senjata ini terjadi sekitar 3 jam di Kabupaten Intan Jaya.
Dalam kontak senjata tersebut, Tentara Pembebasan Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka ( TPNPB-OPM) klaim menewaskan 4 pasukan TNI - Polri.
Namun, klaim KKB Papua tersebut langsung dibantah apendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria.
Diketahui, beberapa waktu belakangan kontak senjata kerap terjadi antaran KKB Papua dengan aparat TNI dan Polri.
KKB Papua juga kerap melancarkan teror dengan menyerang fasilitas-fasilitas publik.
Baca juga: Berpengalaman di Medan Tempur, Pasukan TNI Macan Kumbang Pukul Mundur & Tewaskan Anggota KKB Papua
Baca juga: Pecah Kontak Senjata dengan TNI-Polri, 1 Teroris Tewas, KKB Papua Kehilangan Pimpinannya
Baca juga: Redam Aksi Teror di Wilayahnya, Bupati Intan Jaya Nekat Kirim Utusan Temui Pimpinan KKB Papua
Dilansir dari Wartakota.com dalam artikel berjudul TNI-Polri dan KKB Baku Tembak Tiga Jam di Intan Jaya, Tak Ada Korban Jiwa, aparat TNI-Polri kembali terlibat kontak senjata dengan dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua, Kamis (18/11/2021) lalu.
"Dalam kontak tembak, tidak ada korban jiwa dari pihak Satgas TNI-Polri," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria saat dikonfirmasi, Jumat (19/11/2021).
Dia membantah klaim pihak Tentara Pembebasan Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka ( TPNPB-OPM) yang menembak mati sejumlah aparat militer dalam kontak senjata yang terjadi.
Menurutnya, kontak senjata terjadi hampir tiga jam, sejak pukul 08.30 hingga 10.50 WIT.
"Saat ini Satgas TNI-Polri masih melaksanakan siaga untuk memonitor perkembangan situasi," ucapnya.
Reza berharap agar situasi keamanan di wilayah Bumi Cenderawasih dapat semakin kondusif ke depannya.
Sehingga aktivitas dan kegiatan perekonomian masyarakat dapat berjalan kembali.
Sebelumnya, Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom mengklaim kontak senjata itu mengakibatkan lima anggota TNI - Polri tertembak.
Empat di antaranya disebutkan tewas.