Berita Balikpapan Terkini
Kerap Kedatangan Tamu dari Luar Kota, Gedung DPRD Balikpapan akan Berlakukan Aplikasi PeduliLindungi
DPRD Kota Balikpapan mendukung adanya pemberlakuan aplikasi PeduliLindungi di Kota Balikpapan. Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Dewan Perwakilan
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - DPRD Kota Balikpapan mendukung adanya pemberlakuan aplikasi PeduliLindungi di Kota Balikpapan.
Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Subari.
Ia mengatakan, tidak menutup kemungkinan aplikasi PeduliLindungi juga akan diterapkan di Gedung DPRD Kota Balikpapan.
Pasalnya, pihak DPRD Kota Balikpapan sering kedatangan tamu dari luar kota untuk melakukan kunjungan kerja atau lainnya.
“Ini akan jadi masukan ke Sekretariat Dewan untuk diberlakukan kebijakan ini,” ujarnya, Sabtu (27/11/2021).
Baca juga: Kunjungi Mal di Balikpapan Wajib Scan Barcode PeduliLindungi, Anak di Bawah 12 Tahun Boleh Masuk
Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Objek Wisata di Balikpapan Diminta Terkoneksi Aplikasi PeduliLindungi
Diketahui, penerapan scan barcode melalui aplikasi PeduliLindungi telah diberlakukan di pusat perbelanjaan yang ada di Kota Minyak.
Ini dilakukan sebagai upaya penanganan Covid-19, serta persiapan untuk memasuki tatanan kehidupan normal.
Politisi Partai PKS itu mengatakan, kebijakan ini juga telah diterapkan di daerah lainnya bukan hanya Kota Balikpapan.
Justru Kota Balikpapan, menurutnya, dikatakan terlambat dengan melakukan penerapan kebijakan ini.
Dengan diberlakukan kebijakan tersebut, guna mendeteksi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi.
Kemudian, untuk memonitor dan mengetahui partisipasi warga untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19.
“Kami mendukung untuk kebijakan ini diterapkan di tempat publik, ini untuk kesehatan kami bersama bukan untuk kepentingan pemerintah kota,” tuturnya.
Baca juga: Masuk Mal di Balikpapan Pakai Aplikasi PeduliLindungi, Anak di Bawah Umur Harus Penuhi Syarat Ini
Anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) Balikpapan Timur ini menuturkan, sebagai tolok ukur kesiapan Balikpapan, yakni dalam menerapkan penggunaan PeduliLindungi dikarenakan vaksinasi di Kota Balikpapan mencapai 95 persen.
“Sosialisasi sudah disampaikan sebelumnya, masyarakat untuk sadar melakukan vaksinasi,” bebernya.
Subari mengemukakan, ke depan penerapan ini juga akan diterapkan di sejumlah fasilitas lainnya, seperti Tempat Hiburan Malam (THM), pariwisata, termasuk perhotelan.
“Ini kan bertahap, pertama ini kan masih di mal tentu akan diberlakukan khususnya di tempat keramaian. Kami mendukung,” ucap Subari. (*)