Berita Bontang Terkini
Belum Ada Relokasi, Pedagang Pasar Citra Mas Lok Tuan Tagih Janji Pemkot Bontang
Pedagang Citra Mas Lok Tuan Bontang, kembali menagih janji pemerintah terkait relokasi yang belum ada kejelasan
Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG- Pedagang Citra Mas Lok Tuan Bontang, kembali menagih janji pemerintah terkait relokasi yang belum ada kejelasan.
Bahkan mereka menuding, jika Pemkot Bontang kurang serius merealisasi janji relokasi pedagang ke bangunan baru Pasar Citra Mas Lok Tuan.
Salah satu pedagang, Kartini Sultan menuturkan jika relokasi sudah bisa dilakukan, melihan kondisi bangunan pasar di Jalan Slamet Riyadi, kini telah rampung.
Pedagang Pasar Citra Mas Lok Tuan, Bontang Utara mempertanyakan janji Pemerintah Kota Bontang soal relokasi yang dianggap tidak ada kejelasan.
Baca juga: Bantuan Sosial Korban Kebakaran Pasar Citra Mas Lok Tuan Bontang Dipastikan Cair Pekan Ini
Baca juga: Pedagang Pasar Citra Mas Lok Tuan Tagih Janji Pemkot Bontang, Minta Bantuan Modal Segara Disalurkan
Baca juga: Dana Stimulan Korban Kebakaran Pasar Citra Mas Lok Tuan, Pemkot Bontang Tunggu Persetujuan Dewan
Bahkan jadwal relokasi juga hingga saat ini belum diumumkan oleh Pemkot Bontang.
“Dari pemerintah seperti tidak ada kepeduliannya, kami ini hanya meminta kepastian, jangan hanya di janji-janji,” ucap Kartin Senin (29/11/2021).
Kartini pun menegaskan jika relokasi dilakukan pada Desember atau Januari tahun depan, maka harusnya telab ada pengundian kios lapak pedagang.
“Saya tidak yakin dengan itu, itu paling kabar burung. Buktinya sampai sekarang belum ada pengundia,” ungkapnya.
Saat dikonfirmasi, Wali Kota Bontang, Basri Rase tak ingin berkomentar banyak terkait hal itu.
“Nanti aja itu dibicarakan yah,” jawabnya singkat Basri.
Sebagai informasi pasar baru Citra Mas merupakan gedung yang disiapkan pemerintah untuk menggantikan bangunan lama, sebelum kejadian kebakaran besar terjadi pada 9 Februari 2021 lalu.
Baca juga: Teka-teki Penyebab Kebakaran Pasar Citra Mas Lok Tuan Diungkap Polres Bontang, Begini Penjelasannya
Bangunan baru tersebut berdiri di lokasi yang luasnya 8.038 meter persegi. Dibangun dengan anggaran senilai Rp. 9.943.290.176,9 dan telah diresmikan oleh Wali Kota sebelumnya Neni Moerniaeni di Januari 2021.
Tetapi urung difungsikan karena ada sebagian yang perlu dilengkapi, seperti pembangunan sarana dan prasarana pasar meliputi gapura, pagar beton keliling sepanjang 200 meter, pompa hidran, dan bangunan genset. Namun itu sudah rampung sejak Oktober lalu. (*)