Kabar Artis
Ibunda Selebgram Laura Anna Gelar Pengajian, Ungkap Permintaan Terakhir Si Buah Hati Saat Natal Tiba
Amelia, Ibunda Selebgram Edelenyi Laura Anna berencana menggelar pengajian di kediaman pribadi menyusul kepergian sang buah hati.
TRIBUNKALTIM.CO - Amelia, Ibunda Selebgram Edelenyi Laura Anna berencana menggelar pengajian di kediaman pribadi menyusul kepergian sang buah hati.
"Ada (pengajian). Karena Laura kristen, tante muslim jadi mungkin 7 hariannya secara muslim di rumah," kata Amelia
Selain pengajian, keluarga Laura juga akan mengabulkan keinginan dan rencana mendiang yang belum terlaksana. Satu keinginan Laura Anna adalah membagikan hadiah ke anak-anak yatim saat perayaan natal.
"Insya Allah terlaksana semua acaranya, termasuk janji-janji Laura, itu yang harus kita tepati. Dia ada banyak (rencana), natalan ini mau bagi-bagi kado, mainan ke anak yatim, gitu," ucap Amelia.
Kepergian selebgram Edelenyi Laura Anna meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya.
Laura Anna menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (15/12/2021).
Ibunda Laura Anna, Ameilia, mengungkap alasan keluarga mengkremasi jenazah putrinya.
Hal itu diungkapkan Amelia melalui tayangan kanal YouTube KH INFOTAINMENT yang diunggah pada Kamis (16/12/2021).
Amelia menyebut, ayah Laura, Gabor Edelenyi ingin membawa anaknya pulang ke rumah sebelum disemayamkan.
Lantaran saat itu Laura meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit.
"Karena pas dibawa (perjalanan) tiba-tiba dia nggak ada (meninggal). Papanya bilang biar dia pulang dulu ke rumah, karena langsung dibawa tiba-tiba nggak ada," jelas Amelia.
Amelia juga menjelaskan soal perbedaan kremasi di Indonesia dengan di Hungaria, negara asal suaminya.
Ia menyebut, di Hungaria abu jenazah yang sudah dikremasi bisa dibawa pulang lebih dulu.
Bahkan bukan hal yang aneh menyimpan abu jenazah hingga satu atau dua tahun di rumah.
Biasanya, jika pihak keluarga sudah siap untuk melarungkan abu jenazah akan diadakan proses pemakaman ulang.
"Biasanya kalo di Hungaria ngga masalah disimpen abunya setahun dua tahun. Nanti ada pemakaman lagi baru, dikubur sama gucinya," terang Amelia.
Lebih lanjut, Amelia menyebut jika pihak keluarga tak ada yang keberatan dengan keputusan untuk mengkremasi Laura.
Termasuk kakah Laura, Greta Iren setuju atas keputusan tersebut.
Bahkan pada sebuah wawancara, Iren menyebut mendiang Laura pernah menyampaikan keinginannya untuk dikremasi jika telah tiada.
"Iren juga langsung setuju gitu," terang Amelia.
Meninggalnya Laura Anna membuat duka bagi keluarganya. Namun, di samping itu mereka bersyukur Laura Anna sudah tidak merasa sakit lagi.
"Laura udah bahagia udah bebas, udah nggak sakit, bisa jalan-jalan ke pantai bisa ke sana sini lagi," kata sang kakak, Gritta Iren di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (17/12/2021).
Prosesi pelarungan abu kremasi selebgram Laura Anna di laksanakan di Kawasan Ancol, Jakarta Utara, hari ini Jumat (17/12/2021).
Ayah, ibunda, serta kakak Laura Anna turut serta menaburkan abu jenazahnya.
"Abunya itu tubuh laura itu yang terakhir aku sentuh dia," ucap Gritta.
Gritta berharap, pelarungan hari ini membuat Laura Anna bahagia, dikarenakan hal tersebut merupakan keinginan mendiang semasa hidup.

"Dari kemarin kita, selalu mikir semoga Laura senang dan bangga pemakamannya bisa sepertu ini," ungkap Gritta.
Pelaksanaan pelarungan abu kremasi selebgram Laura Anna hari ini dihadiri keluarga dan rekan selebgram. Prosesi berlangsung sekitar setengah jam lebih, dari pukul 11.00 hingga 11.40 WIB.
Selain abu jenazah, mereka juga menaburkan bunga ke tengah laut sembari melambaikan tangan sebagai bentuk perpisahan kepada mendiang Laura Anna.
Namun, tak semua abu jenazah dilarungkan ke laut. Sebagian abunya, rencananya akan ditaruh di kediamannya selama 40 hari ke depan.
"Sementara ditaruh di rumah atau tempat yang lebih baik, sehabis itu belum tau, lihat nanti," ucap Gritta.
Laura Anna meninggal dunia pada 15 Desember di Rumah Sakit Eka Hospital Cibubur. Laura menghembuskan napas terakhir di usia 21 tahun.
Jenazah Laura Anna sempat disemayamkan di Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara. Pada Kamis (16/12/2021), jenazah kemudian dikremasi.
Sementara di akhir hayat Laura Anna, dirinya masih tengah berjuang meneggakan keadilan.
Selanjutnya sidang dengan terdakwa Gaga Muhammad yang dilaporkan mendiang Laura Anna akan kembali dilanjutkan pada Selasa (21/12/2021) di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Kronologi Meninggalnya Laura Anna
Fisioterapis Teuku Ichwanul Hasan menjelaskan kronologi wafatnya selebgram Laura Anna.
Teuku sendiri diketahui merupakan fisioterapis yang menangani proses penyembuhan Laura.
Ia juga menjadi saksi dalam persidangan Laura dan Gaga Muhammad di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Baca juga: NEWS VIDEO Jenazah Laura Anna Tiba di Rumah Duka Grand Heaven
Sebelum meninggal dunia, Laura Anna mengalami gangguan lambung yang menyebabkannya sesak napas.
"Jadi jam 1 malam itu dia itu kambuh lambungnya karena konsumsi obat rutin, jadi lambungnya itu bermasalah sehingga naiklah gas lambungnya sehingga terjadi sesak, mual, gitu," kata Teuku saat dihubungi Kompas.com, Rabu (15/12/2021).
Laura Anna akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Jatisampurna.
Setelah ditangani medis dan kondisinya stabil, Laura Anna akhirnya dibawa pulang kembali ke rumah sekitar pukul 02.00 WIB.
Namun setibanya di rumah, Laura Anna merasa tak bisa tidur.
Baca juga: Buka Isi DM Novia Widyasari di Instagram, Laura Anna: Aku Harap Bisa Ketemu Kamu Suatu Hari
Teuku Ichwanul Hasan menduga gadis berusia 21 tahun tersebut meninggal dunia di rumah.
"Sampai ke rumah habis itu sudah tenang, cuma enggak bisa tidur. Akhirnya pagi-pagi dilihat sepertinya sudah enggak ada di rumah," kata Teuku Ichwanul.
Di rumah sakit, Laura Anna langsung ditangani oleh tim medis.
Setelah dilakukan beberapa kali Resusitasi Jantung Paru (RJP), Laura Anna tak lagi merespons.
Pemilik nama lengkap Edelenyi Laura Anna ini lalu dinyatakan meninggal dunia pukul 09.22 WIB.
Baca juga: Laura Anna Meninggal, Jaksa Bongkar Kronologi Kecelakaan Bareng Gaga Muhammad, Buat Selebgram Lumpuh
Sidang Kasus Kecelakaan yang Melibatkan Gaga Muhammad Berlanjut
Selebgram Laura Anna meninggal dunia pada Rabu (15/12/2021) ini.
Sementara kasus kecelakaan yang menimpanya pada 2019 masih dalam tahap persidangan.
Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati DKI Jakarta, Ashari Syam, memastikan bahwa persidangan dengan terdakwa Gaga Muhammad itu bakal terus berlanjut.
“Persidangan tetap lanjut,” ujar Ashari saat dihubungi Kompas.com, Rabu (15/12/2021). Ashari mengungkap bahwa sidang akan dilanjutkan di PN Jakarta Timur pada Kamis (16/12/2021) hari ini.
Baca juga: Laura Anna Beri Isyarat? Posting Lagu Galau Sehari Sebelum Meninggal: Kenapa Kita Tidak Pergi Saja
“Dilanjutkan besok (hari ini) tanggal 16 (Desember) pemeriksaan ahli yang akan dilanjutkan rencananya dengan pemeriksaan terdakwa. Iya besok tanggal 16,” kata Ashari.
Ashari mengatakan, ahli yang akan dihadirkan, yakni ahli fisioterapi.
Diketahui, Laura Anna mengalami kelumpuhan akibat kecelakaan yang menimpanya dan Gaga Muhammad.
Ketika itu, Gaga menyetir mobil yang ditumpangi Laura.
Gaga Muhammad kini ditahan di rutan Satlantas Polres Metro Jakarta Timur.
Baca juga: Dugaan Penyebab Kematian Laura Anna, Sempat Dilarikan ke IGD Namun Kambuh Lagi Saat Pulang
Baca juga: Terjawab Penyebab Laura Anna Meninggal Hari Ini, Apa Itu Dekubitus yang Dialami Sang Selebgram?
Baca juga: Kondisi Laura Anna Sebelum Meninggal, Sempat Sesak Nafas hingga Dibawa ke IGD, Diduga Asam lambung
Kasusnya Gaga Muhammad kini sudah sampai tahap enam kali persidangan.
Bahkan, Laura dan ibunya sudah menjadi saksi di persidangan itu.
Gaga Muhammad didakwa dengan Pasal 310 Ayat 3 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. (*)