Sampaikan Wacana Pembangunan RSUD Tipe B, Pemkab Berau Berharap Ada Perhatian Pemprov Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Wacana pembangunan RSUD Tipe B di Kabupaten Berau, telah disampaikan ke Gubernur Kaltim Isran Noor dalam kunjungan kerja ke Bumi Batiwakkal.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Taupan Majid mengatakan pembangunan RSUD Tipe B telah masuk dalam kegiatan Multiyears Berau yang dimulai tahun depan.

Untuk lokasi pastinya, berada di Jalan Sultan Agung, dengan luasan lahan 10 hektare.

“Kita sampaikan langsung ke Pemprov wacana besar Kabupaten Berau untuk membangun RSUD untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Berau. Agar Pemprov juga sekiranya bisa membantu, ” jelasnya kepada Tribunkaltim.co, Selasa (21/12/2021).

Ia juga menjelaskan pembangunan RSUD nantinya dipersiapkan untuk menyanggah daerah pesisir Kabupaten Berau, maupun daerah Kaltara yang bersampingan langsung dengan Berau.

Baca juga: Sebelum Alat Cuci Darah di RSUD Abdul Rivai Difungsikan, Pemkab akan Gelar Pelatihan bagi Nakes

Baca juga: Tarif PCR di RSUD Abdul Rivai Berau Rp 275 ribu, Harga di Bawah Klinik Swasta 

Baca juga: Menko PMK Temukan Masalah di RSUD Abdul Rivai Berau, 11 Bayi Lahir dengan Bobot Kurang dari 1 Kg

Pihaknya juga mencanangkan bangunan yang nantinya dapat menampung sebanyak 5.000 orang. Dengan sekiranya total kamar minimal sebanyak 200 kamar.

“Kemarin kita sudah sempat sampaikan wacana pembangunan RSUD tipe B juga ke Menteri PMK yang meninjau langsung RSUD Abdul Rivai kemarin,” bebernya.

Taupan juga mengakui, bahwa RSUD Abdul Rivai sudah tidak bisa menambah bangunan lagi. Sedangkan rumah sakit saat ini bersifat begitu penting.

“Kemarin ada kunjungan langsung dari pusat, sudah melihat kondisinya langsung, dan kami minta bantuan juga melalui APBN,” ungkapnya.

Sebab itu, Pemerintah Kabupaten Berau meminta kepada provinsi untuk diberikan perhatian dalam mewujudkan wacana Berau. Taupan melanjutkan, Pemkab sudah membagi dua tahapan anggaran untuk pembangunan kedepannya.

Baca juga: Menko PMK Muhadjir Effendy Kunjungi RSUD Abdul Rivai Berau, Temukan Beberapa Masalah

Tahapan pertama sebesar Rp 300 miliar dengan pembangunan 7 gedung bertahap, dengan persiapan pematangan lahan yang saat ini masib dalam tahap inventarisir.

Kemudian, tahapan kedua juga sebesar Rp 300 miliar.

“Kami coba cari dulu, mana yang bisa dibiayai oleh APBD langsung, kalau di tahapan pertama ini kan sudah disetujui oleh DPRD kemarin. Ya harapannya bisa dapat banyak anggaran dari mana saja,” tuturnya. (*)