Berita Nasional Terkini
Di Karni Ilyas Club, Habib Bahar bin Smith Ungkap Alasan Kritisi KSAD Jenderal Dudung Abdurachman
Tampil di acara Karni Ilyas Club, Habib Bahar bin Smith ungkap alasannya berani mengkritisi pernyataan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.
TRIBUNKALTIM.CO - Tampil di acara Karni Ilyas Club, Habib Bahar bin Smith ungkap alasannya berani mengkritisi pernyataan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.
Meski baru keluar dari lapas, Habib Bahar bin Smith kembali berurusan dengan kepolisian buntut ceramahnya yang mengkritisi pernyataan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.
Dalam video ceramahnya yang viral, Habib Bahar bin Smith terang-terangan mengkritik pernyataan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman yang menyebut "Tuhan kita bukan orang Arab".
Akibat ceramah tersebut, Habib Bahar bin Smith kembali dilaporkan ke polisi dengan tuduhan ujaran kebencian.
Namun Habib Bahar bin Smith tak tinggal diam.
Baca juga: Bahar Bin Smith Laporkan Ketua Cyber Indonesia Soal Hoaks, Ada Kaitan Sama KSAD Dudung Abdurrachman
Ia bersama kuasa hukumnya melaporkan balik kasus tersebut.
Saat menjadi bintang tamu di Karni Ilyas Club, Habib Bahar bin Smith buka-bukaan terkait kasus tersebut.
Kepada Karni Ilyas, Habib Bahar mengaku bahwa setiap persidangan yang pernah dilaluinya, di akhir pleidoinya ia selalu membacakan sumpahnya.
Dirinya bersumpah kepada Allah SWT jika ketika matanya masih melihat kemungkaran dan kezaliman, ia tidak akan pernah tunduk pada hal tersebut.
Terkait kasus barunya yang dilaporkan ke polisi, Habib Bahar bin Smith mengaku bahwa dirinya sengaja tidak memanggil KSAD Jenderal Dudung Abdurachman dengan sebutan Bapak.
Baca juga: Habib Bahar bin Smith Jawab Video Viral Berendam dalam Jacuzzi, Karni Ilyas: Itu Apa yang Dikasih?
Hal itu sebagai balasan terkait kesopanan terhadap Dudung Abdurachman.
Karena ia menganggap, jenderal tersebut juga pernah menyebut langsung Rizieq Shihab tanpa menggunakan Habib.
"Dudung pernah memanggil nama Habib Rizieq dengan sebutan nama, Rizieq. Kalau Dudung saja yang kapasitasnya sebutan ulama memanggil Habib Rizieq dengan sebutan nama, terus kenapa saya harus menyebutnya dengan sebutan bapak," kata Bahar bin Smith dikutip dari kanal YouTube Karni Ilyas Club, Jumat (24/12/2021).
Lebih lanjut, diceritakan Habib Bahar Bin Smith, bahwa saat masih di dalam penjara, ia sering nonton televisi yang ada di lorong-lorong sel, melihat serta mendengar pernyataan Jenderal Dudung Abdurachman untuk membubarkan FPI dan lain-lainnya.
Baca juga: Bahar bin Smith Klarifikasi Kasusnya di Karni Ilyas Club, dari Penganiayaan hingga soal Rian Jombang
Karena hal itu, Habib Bahar bin Smith pun menilai jika pernyatan-pernyataan sang jenderal merupakan hal yang tidak benar.