Pembangunan Jargas di Balikpapan Masuk Tahap III, Targetkan 192.675 Sambungan Terpasang di 2022

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pembangunan Jaringan Gas (Jargas) di Kota Balikpapan memasuki tahap ketiga, target capaiannya sebanyak 192.675 Sambungan Rumah Tangga (SR).

Rencananya, proyek pembangunan jargas oleh pemerintah pusat akan direalisasikan dengan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Kepala Bagian Perekonomian Setdakot Balikpapan Neny Dwi Winahyu mengatakan, pembangunan jargas sudah dua kali dilakukan sejak tahun 2018.

Pembangunan jargas di Kota Balikpapan tahap ketiga ini ada perubahan, kalau sebelumnya murni melalui APBN, untuk saat ini melalui skema KPBU.

"Kenapa skema KPBU ini panjang, karena memang target jargas ini lebih banyak dari yang terdahulu. Sehingga harapannya bisa menjangkau seluruh kecamatan yang ada," ujarnya, Sabtu (25/12/2021).

Baca juga: Pemkot Balikpapan Perluas Jargas Rumah Tangga di Lima Kecamatan

Baca juga: Jargas Metana di TPA Manggar Balikpapan Diperluas, Bisa Dipakai Masak, Lebih Irit dari Elpiji

Ia menjelaskan, Kota Balikpapan menjadi salah satu dari 13 kabupaten/kota se- Indonesia yang menjadi lokasi proyek KBPU tersebut.

Dan sekarang sudah berada pada tahap pendahuluan yang merupakan masih dalam tahapan perencanaan.

Saat ini proyek jargas di Balikpapan baru ada di Kecamatan Balikpapan Tengah dan Balikpapan Utara dengan realitas mencapai 16.362 sambungan.

Melalui skema KPBU ini diharapkan seluruh kecamatan di Kota Balikpapan dapat terlayani dengan target sambungan mencapai 192.675 SR.

Baca juga: Jadi Pilot Project 4 Juta Jargas, Studi Kelayakan di Balikpapan Mulai 2021

“Memang kita belum bisa memastikan bahwa sepenuhnya akan dapat, karena akan melalui proses lelang investor, mudah-mudahan ada investor yang memilih Kota Balikpapan,” tukasnya. (*)