Berita Viral
VIRAL Gegara Mobilnya Kena Muntah, Sopir Taksi Online Aniaya dan Lecehkan Penumpangnya
Aparat kepolisian bergerak cepat untuk menangkap sopir taksi online yang melakukan pelecehan, serta penganiayaan terhadap penumpanganya
TRIBUNKALTIM.CO - Aparat kepolisian bergerak cepat untuk menangkap sopir taksi online yang melakukan pelecehan, serta penganiayaan terhadap penumpanganya.
Tak butuh waktu lama, kepolisian dari Polsek Tambora berhasil menangkap pelaku bernisial GJ, yang melakukan tindak pidana terhadap korbannya, bernama Novia Tambrani di kawasan Tambora, Jakarta Barat.
Penyebab dari pelecehan, sekaligus penganiayaan tersebut bermula karena korban yang merupakan penumpang pelaku, muntah di dalam mobil.
GJ ditangkap pada Jumat (24/12/2021) kemarin dan langsung ditahan di Polsek Tambora, Jakarta Barat.
GJ diamankan di Plaza Slipi Jaya usai peristiwa yang viral di media sosial itu terjadi pada Kamis (23/12/2021) dini hari.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, saat ini kasus itu ditangani Polsek Tambora untuk proses lebih lanjut.
Baca juga: VIRAL Banyak Motor Mogok usai Isi BBM di SPBU Sangatta Kutim, Ternyata Pertalitenya Tercampur Solar
Baca juga: NEWS VIDEO Viral Pengendara Mobil Aniaya Pemotor Terekam CCTV Minimarket, Kini Diburu Polisi
Baca juga: NEWS VIDEO Viral Detik-detik Sebuah Mobil Terbakar
"Sopir taksi online GJ sudah diamankan dan ditetapkan tersangka," kata Zulpan, Minggu (26/12/2021) dilansir dari Tribunnews.com berjudul Jadi Tersangka, Sopir Taksi Online Aniaya Penumpang Gara-gara Mobilnya Kena Muntah Langsung Ditahan.
Zulpan menambahkan, bahwa tersangka yang merupakan mitra pengemudi Grab bernama Godelfridus Janter (47) ditetapkan sebagai tersangka atas laporan yang dilayangkan oleh korban Novia Tambrani
"Yang bersangkutan langsung ditahan di Rutan Polsek Tambora kemarin. Itu berdasarkan laporan dari korban di Polsek Tambora," tutur Zulpan.
Sebelumnya, Novia Tambrani membagikan kronologi peristiwa itu di akun Instagramnya @noviatambrani.
Mulanya, pada Kamis 23 Desember 2021 pukul 02.00 WIB korban memesan Grab Car dari PIK, Jakarta Utara, dengan tujuan ke rumahnya di Tambora, Jakbar.
"Saya pesan Grab melalui akun Cici saya. Dapat mobil Wuling hitam dengan nopol B-1563-COT yang dikendarai oleh Tersangka Godelfridus Janter, datang. Kemudian pelapor bersama kakak pelapor menaiki mobil tersebut," kata Novia, Jumat (23/12/2021).
Baca juga: Akhirnya PDIP Bongkar Alasan Kadernya Tersulut Emosi, Viral Aniaya Pelajar di Minimarket Medan
Saat di perjalanan, Novia merasa mual di hingga muntah.
Ia sendiri mengaku bahwa saat muntah ia mengeluarkan kepalanya keluar jendela setibanya di rumahnya.
Selain itu, muntah tersebut mengenai body luar mobil dan Novia beritikad baik untuk mengganti rugi dengan memberikan ongkos cuci mobil Rp 100.000.
"Saya muntah pas sampai. Memang kena sedikit di bodi luar mobil, sopir langsung ngedumel atau kesal, karena mobil kena muntah padahal saya udah kasih ongkos untuk cuci mobil 100 ribu," kata Novia.
Bukannya menerima, GJ malah meminta uang ganti rugi 300 ribu.
Novi menyebut, GJ juga menganiaya kakaknya dan melontarkan kata bernada ancaman.
Baca juga: VIRAL Kasir Minimarket Gagalkan Penipuan Giveaway, Baim Wong Langsung Datangi ke Makassar
"Dia ancam Cici saya kalau misalnya uang 300 ribu tidak dikasih dia akan panggil kawannya dari Poris untuk keroyok kami. Lalu Cici saya juga dipegang pegang dan dirangkul, kemudian dia pegang-pegang saya dan mengenai payudara dan saya ditampar dan ditendang," pungkas Novia.
Peristiwa keributan itu akhirnya memancing warga sekitar dan mendatangi tkp.
Sopir sempat diadang untuk menyelesaikan masalah dengan penumpang tersebut.
Sepupu korban bernama Belkas yang mendengar tinggal berdekatan dengan Novia mendengar keributan itu.
Ia pun keluar dan melihat saudaranya terluka sambil mengadu bahwa ia dianiaya sang sopir.
Mengetahui peristiwa itu, Belkas sempat terlibat perkelahian dengan GJ.
Baca juga: Habib Bahar bin Smith Jawab Video Viral Berendam dalam Jacuzzi, Karni Ilyas: Itu Apa yang Dikasih?
Akhirnya, korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Tambora, Kamis (23/12/2021) dini hari.
Korban juga telah menjalani visum yang didampingi oleh anggota kepolisian.
Kronologi Lengkap
Viral kasus dugaan penganiayaan dan pelecehan yang dilakukan oleh oknum mitra pengemudi Grab berujung laporan kepolisian.
Korban bernama Novia Tambrani (25) mengaku dianiaya dengan cara dipukul hingga ditendang oleh oknum sopir taksi online berinisial GJ.
Peristiwa itu terjadi sepulang ia mengahadiri pesta ulang tahun salah seorang kerabatnya di kawasan Pluit, Rabu (22/12/2021) malam.
Baca juga: Doddy Sudrajat akan Laporkan Fuji ke Polisi Gegara Video Menakuti Gala Sky Viral di TikTok
"Awalnya saya habis dari acara ulang tahun teman. Memang acaranya di dan di sana saya memang minum tapi tidak sampai mabuk. Karena ada lain hal jadi saya gak bisa dianterin pulang, nah saya pesen Grab lah sama Cici saya," kata Novia saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (24/12/2021).
Saat di dalam perjalan menuju kediamannya di kawasan Tambora, Jakarta Barat, Novia merasa mual. Ia sempat memberitahukan kepada sopir bahwa ia ingin muntah dan meminta untuk menepi sejenak.
"Terus saat di mobil saya memang agak naik gitu (mabuk), saya udah bilang sama sopir, 'mas saya boleh minggir dulu gak?' tapi mas grabnya itu gak ladenin, makanya saya udah gak bisa nahan lagi. Saya langsung buka jendela dan langsung muntah, tapi memang sama sekali ga mengenai sisi dalam mobilnya, cuma hanya di body depannya aja," tutur Novia melanjutkan.
Sesampainya di lokasi tujuan, sopir merasa emosi dan bersikukuh bahwa mobilnya terkena muntah. Saat itu, Novia beritikad baik dengan memberikan ongkos ganti rugi untuk mencuci mobil.
"Habis muntah, sopir itu ngedumel sepanjang perjalanan sampe saya bilang, tenang mas nanti saya ganti rugi ongkos cuci mobilnya. Setelah sampai depan rumah saya kasih uang 100 ribu, dia gak terima dan minta uang 300 ribu. Saya bilang tidak ada uang cash lagi, terus dia malah menghina saya," imbuh Novia.
Bukan mendapatkan respons positif, Novia bersama kakaknya Juanita mendapat perlakuan kasar dan menjurus pada pelecehan.
Baca juga: Fuji akan Dilaporkan ke Polisi Gegara Video Menakuti Gala Sky Viral di TikTok, Reaksi Doddy Sudrajat
Ia diperlakukan tidak pantas sampai sang sopir meraba area sensitif korban.
"Dia ancamm Cici saya kalau misalnya uang 300 ribu tidkak dikasih dia akan panggil kawannya dari Poris untuk keroyok kami. Lalu Cici saya juga dipegang pegang dan dirangkul, kemudian dia pegang-pegang saya dan mengenai payudara dan saya ditampar dan ditendang," pungkas Novia.
Peristiwa keributan itu akhirnya memancing warga sekitar dan mendatangi TKP.
Sopir sempat diadang untuk menyelesaikan masalah dengan penumpang tersebut.
Hingga akhirnya, sepupu korban bernama Belkas, mendengar keributan itu dan sempat terlibat perkelahian dengan GJ.
Akhirnya, korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Tambora, Kamis (23/12/2021) dini hari. Korban juga telah menjalani visum yang didampingi oleh anggota kepolisian.
Baca juga: VIRAL, Senggol Motor Korban, Pengemudi Mobil di Medan Malah Aniaya Remaja di Parkiran Minimarket
"Sudah diterima laporannya pada Kamis dini hari kemarin, ya," kata Faruk kepada Tribunnews.com, Jumat (24/12/2021).
Faruk menambahkan, pihaknya juga mengantarkan langsung Novia ke RS Atmajaya untuk menjalani visum. Korban diantarkan oleh anggota piket seusai membuat laporan.
"Iya didampingi oleh anggota ke Rumah Sakit Atmajaya untuk visum. Ada fotonya sama anggota berdua kok, sekitar pukul 03.25," tambah Faruk.
Laporan Novia Tambrani atas kasus penganiayaan dan pelecehan seksual itu teregister LP/B/359/K/XII/2021/POLSEK TAMBORA/POLRES JAKARTA BARAT/POLDA METRO JAYA tertanggal 23 Desember 2021.
Adapun pasal yang dipersangkakan adalah Pasal 351 KUHP tentang Penganiayan. (*)