Liga Italia

BOCOR! Jersey Kandang Inter Milan untuk Musim 2022-2023, Ada Bagian yang Mirip 2 Klub Ini

Jersey kandang klub Liga Italia Inter Milan untuk musim 2022-2023 dilaporkan telah bocor.

Penulis: Syaiful Syafar | Editor: Syaiful Syafar
Twitter @Footy_Headlines
Penampakan jersey kandang klub Liga Italia Inter Milan untuk musim 2022-2023 yang bocor di dunia maya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Jersey kandang klub Liga Italia Inter Milan untuk musim 2022-2023 dilaporkan telah bocor.

Dalam gambar yang beredar, desain jersey baru Inter Milan tersebut kembali menampilkan garis-garis vertikal yang tebal.

Apparel Nike dilaporkan berencana untuk kembali ke desain jersey kandang Inter Milan yang lebih tradisional, yang mengingatkan pada jersey kandang tahun 2005-2006.

Seperti dilansir FootyHeadlines, jersey kandang Inter Milan untuk musim 2022-2023 akan menampilkan garis vertikal hitam dan biru tebal di bagian depan, belakang, dan lengan.

Punggung bawah akan menampilkan sponsor Lenovo dalam warna putih, yang juga merupakan warna yang digunakan oleh logo Nike.

Baca juga: Jersey Khusus Inter Milan Kombinasi 4 Warna dengan Logo Baru Panen Bully, Disebut Mirip Taplak Meja

Kerah bagian dalam juga akan menampilkan grafis kustom dari lambang baru, mirip dengan kemeja Corinthians dan Hertha Berlin.

Di bawah ini adalah foto jersey kandang yang dikabarkan untuk musim depan:

Meskipun belum ada yang dikonfirmasi, tampaknya Nike berencana menggunakan desain yang lebih klasik untuk jersey kandang musim depan.

Juga tidak jelas apakah sponsor Socio akan hadir atau tidak, karena perjanjian dengan sponsor adalah kontrak satu tahun dengan opsi perpanjangan.

Arti Motif Ular di Jersey Musim Ini

Pada musim ini (2021-2022), Inter Milan tampil dengan balutan jersey yang berbeda baik kandang maupun tandang.

Jersey Inter Milan untuk musim ini baik kandang dan tandang memiliki motif yang berbeda dari sebelum-sebelumnya.

Terdapat motif ular di jersey kandang dan tandang Inter Milan.

Baca juga: TERJAWAB Kapan Logo Baru Inter Milan Terpasang di Jersey, Perdana Dipakai pada Laga Liga Italia

Dilansir dari situs resmi klub, jersey kandang milik Inter digambarkan menyerupai sisik ular dengan gabungan warna biru dan hitam.

Kemudian, pada jersey tandang, Inter Milan kembali memberikan aksen ular.

Di jersey tandang ini didominasi warna putih dengan ular hitam dan biru yang digambar menjalar dari depan ke belakang.

Lantas mengapa ada ular di jersey Inter Milan musim ini?

Edin Dzeko mengenakan jersey Inter Milan bermotif ular.
Edin Dzeko mengenakan jersey Inter Milan bermotif ular. (TWITTER.COM/INTER_EN)

Dilansir Kompas.com, adanya motif ular di jersey Inter Milan tak lepas dari julukan klub tersebut.

Sebagaimana diketahui julukan Inter Milan tak cuma satu, tetapi ada beberapa, yang mewakili apa yang melekat pada mereka.

Ada yang menyebutnya I Nerazzurri, La Beneamata, dan II Biscione.

Nama, julukan yang disebut terakhir yaitu II Biscone memiliki arti Si Ular Besar.

Baca juga: KABAR BAIK Inter Milan, Rafael Benitez Isyaratkan Pemain Ini tak Dibutuhkan Lagi oleh Everton

Dikutip Kompas.com dari laman The Art Post Blog, julukan II Biscione atau Si Ular Besar, berhubungan dengan sejarah kota Milan.

Sebab, Biscione merupakan simbol kota Milan selama berabad-abad.

Simbol kota Milan itu didalamnya terlihat seekor ular besar yang tengah memakan seorang anak kecil.

Lambang tersebut merepresentasikan lambang perjuangan Ottone Visconti.

Awalnya lambang seekor ular besar tengah memakan anak kecil itu bukan milik Visconti.

Baca juga: Sambut Tahun Baru Imlek, Inter Milan Luncurkan Logo dan Jersey Bernuansa China di Liga Italia

Visconti mendapatkan lambang itu setelah bertarung melawan Volunce dalam Perang Salib pada tahun 1100.

Pada saat itu, Visconti berhasil mengalahkan Volunce yang memakai jubah dengan gambar ular besar sedang memakan seorang pria.

Setelah berhasil mengalahkan Volunce, Visconti mengambil senjata dan simbolnya untuk di bawa ke Milan.

Sesampainya di Milan, Visconti memutuskan untuk mengadopsi lambang prajurit itu sebagai miliknya.

Selain itu, Visconti juga mengubah sedikit lambang tersebut.

Sosok pria yang sedang dimakan oleh ular besar diganti dengan seorang anak kecil. Klub sepak bola Inter Milan pun akhirnya memutuskan untuk mengadopsi lambang tersebut sebagai simbol perjuangan yang dilakukan Visconti untuk kota Milan. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved