Media Inggris soal Puskas Award 2025: Gol Rizky Ridho Tak Spesial, Lamine Yamal Unggul 1 Peringkat

Ringkasan Berita:

• Media Inggris Planet Football menempatkan gol Rizky Ridho di peringkat ke-10 dari 11 nominasi Puskas Award 2025 dan mempertanyakan tingkat kesulitannya
• FIFA memuji gol Ridho sebagai aksi terukur dari lini pertahanan dan publik Indonesia mendorongnya memimpin voting sementara
• Artikel memuat daftar nominasi lengkap, cara voting, serta jadwal pengumuman resmi Puskas Award 2025 oleh FIFA

TRIBUNKALTIM.CO - Puskas Award 2025 kembali menjadi sorotan setelah nama bek Persija Jakarta Rizky Ridho masuk dalam daftar 11 nominasi terbaik dunia. 

Momen luar biasa Rizky Ridho—tembakan jarak jauh dari tengah lapangan yang bersarang di gawang Arema FC—bukan hanya mendapatkan tempat resmi dari FIFA, tetapi juga mengundang perhatian Media Inggris, terutama Planet Football, yang membuat peringkat versi internal mereka sendiri.

Namun, dalam ranking tersebut, gol Rizky Ridho ditempatkan hanya di posisi ke-10, memunculkan diskusi tentang standar penilaian gol terbaik dunia yang semakin ketat.

Masuknya nama pemain Asia Tenggara dalam nominasi bergengsi ini menjadi catatan penting.

Baca juga: Batas Voting dan Pengumuman FIFA Puskas Award 2025, Rizky Ridho dan Lamine Yamal Bersaing!

Publik Indonesia ramai merayakan pencapaian tersebut, terlebih setelah FIFA memberikan ulasan resmi mengenai detail proses gol tersebut—mulai dari penguasaan bola di dekat tiang gawang sendiri hingga tembakan jarak jauh yang melambung di atas kiper. 

Namun, perhatian dunia internasional, khususnya dari media Eropa, membawa dimensi baru dalam pembahasan mengenai revisi Puskas Award 2025 yang kini banyak dikaitkan dengan definisi “gol terbaik” yang harus memenuhi unsur teknik, estetika, dan fair play.

Sementara itu, voting publik sudah dibuka sejak 13 November 2025 dan antusiasme pendukung Tanah Air memuncak. Ridho sempat memimpin klasemen sementara, menunjukkan betapa kuatnya dukungan suporter Indonesia dalam ajang-ajang internasional semacam ini.

Namun di sisi lain, ulasan dari media Inggris yang kritis menunjukkan bahwa persaingan untuk meraih penghargaan ini masih sangat ketat.

Ulasan Planet Football: Apresiasi Tinggi, Peringkat Rendah

Dalam ulasan yang ditulis Nestor Watach, Planet Football memberi sorotan pada seluruh gol kandidat Puskas Award 2025.

Tentang gol Rizky Ridho, mereka menulis bahwa tembakan tersebut memang indah tetapi mempertanyakan tingkat kesulitannya dibandingkan kandidat lain.

Planet Football menulis secara langsung, “Ya, itu bagus. Tapi apakah ini salah satu dari 11 gol terbaik tahun ini? Benarkah?”

Media Inggris itu menyebut bahwa publik sepak bola dunia sudah terlalu sering melihat gol jarak jauh ketika kiper berdiri terlalu maju. Mereka menyebut momen seperti ini “bukan lagi pemandangan baru”.

Seperti yang mereka tulis, “Boleh dibilang kami manja, tapi kami sudah jadi agak mati rasa melihat upaya jarak jauh mengejutkan kiper yang salah posisi. Membosankan.”

Komentar tersebut menggambarkan standar evaluasi yang jauh lebih tinggi bagi media Inggris, yang lebih mengutamakan aksi akrobatik, teknik sulit, voli sempurna, atau bahkan solo run panjang sebagai tolok ukur gol terbaik dunia.

Dalam peringkat internal itu, Planet Football menempatkan: