Berita Nasional Terkini
Bunuh Asisten Rumah Tangga Asal Sulsel, Finalis MasterChef dan Suaminya Terancam Hukuman Mati
Asisten rumah tangga (ART) atau pembantu rumah tangga kembali menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh majikannya
Lebih lanjut, dia berpendapat bahwa kaliennya harus merawat anak-anak yang sangat kecil dan juga menyusui.
Namun, permohonan itu ditolak oleh majelis hakim.
Perwira TNI Jadi Insiator Pembunuhan
Berita lainnya, kasus pembunuhan sejoli Handi Saputra dan Salsabila yang diduga dilakukan tiga tersangka prajurit TNI Angkatan Darat Kolonel P, Sertu AS, dan Kopda DA akan menjalani babak rekonstruksi.
Baca juga: Kapolresta Balikpapan Bantah Temuan Jasad Wanita di Pantai Seraya adalah Korban Pembunuhan
Rencananya, rekonstruksi dilakukan di dua lokasi berbeda.
Lokasi pertama yakni di Nagreg, Bandung, Jawa Barat, Senin (3/1/2022).
Lokasi ini merupakan tempat di mana Handi dan Salsabila ditabrak ketiga tersangka.
Lokasi kedua yakni jembatan Sungai Serayu, Jawa Tengah.
Lokasi ini merupakan tempat di mana ketiga tersangka membuang jenazah Handi dan Salsabila.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan, apabila rencana rekonstruksi di lokasi pertama berlangsung lama, rekonstruksi di jembatan Sungai Serayu dilakukan pada Selasa (4/1/2022).
Baca juga: 18 Desember 2021, Yosef Hidayah Harap Pelaku Pembunuhan di Subang Terungkap Saat Ulang Tahun Amalia
"Kalau rencana hari Senin rekonstruksi di Nagreg-nya agak lama, untuk rekonstruksi di jembatan Sungai Serayu dilakukan hari Selasa," ujar Andika, dikutip dari Kompas TV, Senin, seperti dilansir dari Kompas.com.
Selain itu, Andika mengatakan pemberkasan kasus ini akan segera selesai.
encananya, pihak penyidik segera melimpahkan pemberkasan kepada Oditur Militer pada Kamis (6/1/2022).
"Kita semua sudah merencanakan pemberkasan dari penyidik sudah akan selesai, hari Kamis (6/1/2022) untuk dlimpahkan ke Oditur," katanya.
Diketahui, Handi dan Salsabila mengalami kecelakaan di Nagreg, Rabu (8/12/2021).