Berita Nasional Terkini

KKB Papua Makin Berani, Kibarkan Bendera Bintang Kejora di 3 Titik & Tantang TNI-Polri Perang

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua kembali membuat suasana panas dengan mengibarkan bendera Bintang Kejora

Tribun-Papua.com/ Ridwan Abubakar
Salah satu kelompok kriminal bersenjata di Pegunungan Papua - Terbaru, KKB Papua berani mengibarkan bendera Bintang Kejora di tiga titik di Kabupaten Intan Jaya. 

Salah satu serangan KKB Papua terhadap fasilitas bandara pernah terjadi sepanjang tahun 2021, dipimpin buronan Lekagak Telenggen.

Baca juga: Polri Bongkar Mengapa Kontak Senjata dengan KKB Papua Masih Terjadi, Kelompok Lamek Taplo Brutal

Presiden Jokowi Ingin Temui Mantan KKB Papua

Teror demi teror yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, membuat Presiden Joko Widodo / Jokowi berkeinginan untuk bertemu dengan mantan tokoh KKB Papua.

Keinginan Presiden Jokowi itu pun mendapatkan respon dari berbagai pihak, salah satunya Polri, terutama kepolisian di wilayah Papua.

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri pun angkat bicara mengenai keinginan Presiden Jokowi tersebut.

Menurut Mathius D Fakhiri, wacana tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Jokowi belum lama ini.

"Memang benar Presiden beberapa waktu lalu menyatakan bersedia menemui mantan KKB Papua yang sudah sadar dan ingin bersama saudaranya membangun daerah,” kata Mathius D Fakhiri, seperti dilansir dari Tribun-Papua.com berjudul Presiden Jokowi Ingin Ketemu Eks KKB, Kapolda Papua Minta Bantu Toga.

Baca juga: Kecam Pernyataan Jenderal Dudung Abdurachman, Habib Bahar bin Smith Minta KSAD Urusi KKB Papua

Dikatakan, untuk mewujutkan keinginan orang nomor satu di republik ini, dirinya harus berkomunikasi terlebih dahulu dengan para tokoh agama (Toga) di Papua.

"Peran tokoh agama sangat penting karena kelompok yang belum sepaham dengan kita bila terus didekati, saya yakin suatu saat mereka akan sadar,” ujarnya.

Keinginan Jokowi tersebut, menurut Mathius D Fakhiri agar pemerintah dan para eks KKB Papua dapat membangun daerahnya masing-masing.

“Tapi, mereka (KKB) itu harus benar-benar tidak lagi menebar aksi teror bersenjata di Papua,” katanya.

Sebelumnya, Mathius D Fakhiri sudah menyiapkan 11 operasi atau pendekatan dan interaksi yang sangat efektif kepada masyarakat Papua.

Baca juga: Usai Kehilangan Markas Komando, 21 Anggota KKB Papua Pilih Kembali ke NKRI, Akui Salah Jalan

Pendekatan yang dilakukan yakni secara Soft Approach Policing.

"Sebanyak 11 operasi yang akan digelar ditanah Papua, dengan menggunakan cara-cara yang lebih soft," kata Kapolda Papua, dalam acara refleksi akhir tahun 2021, Polda Papua, Kamis (23/12/2021).

Kata Kapolda, tentunya dalam operasi tersebut perlu ada kerjasama antara media dan tokoh agama.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved