Berita Ekbis Terkini

Daftar 7 Taipan yang Miliki Bisnis Batu Bara di Indonesia, Lengkap Profil dan Deretan Bisnisnya

Daftar 7 taipan yang miliki bisnis batu bara di Indonesia. Profil & deretan bisnisnya, ada kakak Menteri Erick Thohir hingga pemilik tambang di Kaltim

Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Ilustrasi Kapal Tugboat (TB) Arek Suroboyo 5 yang sedang menarik tongkang berukuran 270 feet yang mengangkut batu bara, foto diambil Kamis (26/8/2021) lalu. Daftar 7 taipan yang miliki bisnis batu bara di Indonesia. Profil & deretan bisnisnya, ada kakak Menteri Erick Thohir hingga pemilik tambang di Kaltim 

1. Theodore Rachmat

Dikutip dari Kompas.com, Theodore Permadi Rachmat adalah salah satu pengusaha nasional yang terbilang sangat senior di industri tambang batu bara.

Ia bahkan ikut menjadi salah satu pendiri Adaro. Pengusaha berusia 78 tahun ini berada di urutan ke-15 orang terkaya di Indonesia versi Forbes dengan jumlah kekayaan bersih sebesar 3,1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 44,41 triliun (kurs Rp 14.326).

Pria yang akrab disapa Teddy adalah mantan CEO Astra International. Selepas dari Astra, ia mendirikan perusahaan sendiri yakni Triputra Group.

Triputra diketahui memiliki bisnis batu bara besar lewat anak perusahaannya, Padang Karunia Group.

Perusahaan itu berdiri pada tahun 2002 dan banyak beroperasi di Kalimantan Selatan.

Kapasitas produksinya bahkan mencapai 15 juta ton per tahun.

Baca juga: BI Sebut Penghentian Ekspor Batubara oleh Pemerintah Pusat Tak Ganggu Ekonomi di Kaltim

2. Garibaldi Thohir

Garibaldi Thohir merupakan kakak dari Menteri BUMN Erick Thohir.

Darah bisnis sudah mengalir dalam diri Garibaldi dari ayahnya Muhammad Teddy Thohir, salah satu pendiri Astra.

Saat ini usianya 56 tahun.

Garibaldi Thohir yang lebih akrab disapa Boy Thohir, yang juga satu taipan batu bara.
Garibaldi Thohir yang lebih akrab disapa Boy Thohir, yang juga satu taipan batu bara. (Kontan.co.id)

Pria yang akrab disapa Boy Thohir ini masuk sebagai orang terkaya di Indonesia di urutan ke-17 versi Majalah Forbes.

Total kekayaannya tercatat sebesar 2,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp 37,24 triliun.

Salah satu sumber kekayaan terbesarnya berasal dari kepemilikan sahamnya di PT Adaro Energy.

Kiprah bisnisnya tak hanya berkutat di batubara.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved