Wakil Ketua DPRD Minta RSUD Bontang Utamakan Peningkatan Layanan daripada Usul Pengadaan Mobil Dinas

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris menyoroti pengadaan 8 mobil dinas untuk dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada.

Menurutnya, kesepakatan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) di tahun 2022, pengadaan mobil dinas diperbolehkan hanya untuk kendaraan operasional, seperti unit pemadam kebakaran dan lainnya.

Tapi kalau untuk kendaraan dinas individu pejabat daerah tidak diperbolehkan sesuai permintaan Walikota Bontang.

"Itu dulu dikunci, artinya itu berlaku bagi semua perangkat daerah. Kalau ada yang melanggar, berarti tidak menjalankan kesepakatan yang telah ada," paparnya, Selasa (11/1/2022).

Jika alasanya pengadaan mobil dinas itu menggunakan dana Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), menurutnya, itu juga keliru. Sebab penggunaan dana BLUD juga turut dibahas oleh Tim TAPD.

Baca juga: Larangan Pengadaan Mobil Dinas Tak Berlaku di RSUD Taman Husada Bontang

Baca juga: Demi Menghemat Anggaran, Pengadaan Mobil Dinas Pemkot Bontang Ditiadakan 

Seharusnya, dana BLUD itu diperuntukkan untuk kepentingan peningkatkan layanan di rumah sakit plat merah itu.

"Kalau penggunaan BLUD melekat pada individu saya nilai itu kurang tepat. Lebih baik uangnya digunakan untuk peningkatan pelayanan ke warga," ujarnya.

Ia pun mengancam akan melakukan evaluasi terhadap sistem penganggaran RSUD bersama Tim TAPD, jika rencana pengadaan mobil dinas itu direalisasi.

Jangan alasan karena ingin meningkatkan kinerja dokter. Menurutnya, ini beda hal dengan wilayah tetangga seperti Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kutai Timur (Kutim) yang wilayahnya cukup luas.

Baca juga: Perhitungan Pengadaan Mobil Dinas Pemkot Samarinda dengan Sistem Sewa Demi Efisiensi

"Kalau cuman di Bontang, saya pikir tidak perlu. Jalan kita mulus dan jarak tidak terlalu jauh," tuturnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tRibunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.