Harga Bahan Pokok di Samarinda Berangsur Turun, Cabai Rp 45 Ribu/Kg

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Harga beberapa kebutuhan pokok di Kota Samarinda yang sempat mengalami kenaikan pada saat Natal dan Tahun Baru lalu, kini mulai menunjukkan adanya penurunan.

Harga bahan pokok itu beranjak turun di beberapa pasar tradisional meskipun belum sampai pada harga normal.

Dinas Perdagangan Samarinda merilis terutama harga cabai saat ini telah sampai pada kisaran Rp 45.000 hingga Rp Rp 60.000 per kilo di sejumlah pasar tradisional yang ada.

Harga tersebut lebih rendah dibandingkan harga cabai saat momen Nataru lalu yang sempat mencapai Rp 100.000 lebih per kilonya.

Sedangkan harga minyak goreng per liternya telah berada di kisaran Rp 23.000.

Baca juga: Harga Cabai Berangsur Turun di Kisaran Rp 55 Ribu/Kg di Samarinda

Baca juga: Harga Cabai Lokal dan Merah di Kutai Timur Masih Tinggi, Sentuh Nilai Rp 60 Ribu per Kg

"Saya harapkan agar harga cabai ini bisa kembali di Rp 20.000, untuk minyak goreng kita akan dapat 30.000 liter dari pemerintah provinsi yang akan kita jual ke masyarakat dengan harga Rp 14.000 per liter," ungkap Kepala Dinas Perdagangan Samarinda, Marnabas, Minggu (16/1/2022).

Operasi pasar untuk minyak goreng itu rencananya akan ditempatkan di masing-masing kelurahan di Kota Samarinda.

Hal itu agar bisa mempermudah masyarakat mendapatkan minyak goreng dengan harga yang murah di tempat yang lebih dekat dengan tempat tinggalnya.

"Itu mulai tanggal 20 Januari di-launching, setelah barangnya datang langsung kita sebarkan ke kelurahan," ujar Marnabas.

Ia menyampaikan, penurunan harga bahan pokok terutama cabai dan minyak goreng ini telah berlangsung sejak seminggu yang lalu.

Baca juga: Jelang Akhir Tahun, Harga Cabai Rawit Melonjak di Paser hingga Tembus Rp 120 Ribu/Kg

Secara pelahan, harga kebutuhan dapur masyarakat itu beranjak turun usai melonjak drastis hingga 100 persen pada saat masa Natal dan Tahun Baru.

Dinas Perdagangan Kota Samarinda juga berkomitmen untuk tetap mengendalikan harga ini agar tetap rasional, dengan berbagai upaya seperti operasi pasar dan pengendalian inflasi.

Sedangkan untuk bahan pokok lainnya seperti bawang merah, berdasarkan laporan Dinas Perdagangan saat ini berada di kisaran Rp 28.000 per kilogram, kemudian bawang putih juga berada pada kisaran Rp 28.000 hingga Rp 30.000 per kilogramnya.

Marnabas bersyukur dalam momen Natal dan Tahun Baru kemarin, kenaikan harga yang terjadi tidak sampai terjadinya kelangkaan pasokan.

"Untuk pasokan selalu aman," ucapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tRibunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.