Timnas Indonesia

Siapa Haruna Soemitro? Exco PSSI yang Kritik Shin Tae-yong, Profil Eks Direktur Madura United

Siapa Haruna Soemitro? Exco PSSI yang jadi trending karena kritik Shin Tae-yong. Simak profil Haruna Soemitro, mantan Direktur Madura United.

Editor: Amalia Husnul A
Dok. PSSI
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Haruna Soemitro bersama pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong pada rapat internal PSSI. Siapa Haruna Soemitro, Exco PSSI yang jadi trending karena kritik Shin Tae-yong. Simak profil Haruna Soemitro, mantan Direktur Madura United 

"Ketua umum memahami dan memaklumi pendapat dalam sebuah diskusi di internal PSSI tentang timnas Indonesia, baik itu diskusi menyangkut hasil Piala AFF 2020, naturalisasi, jadwal timnas," ujar Yunus Nusi.

"Bahkan, apakah penting PSSI akan mengambil posisi sebagai tuan rumah dalam event 2022, baik itu Piala AFF maupun kualifikasi Piala Asia pada Juni 2022," ucapnya lagi.

Kendati demikian, PSSI melalui Yunus Nusi menegaskan bahwa dalam rapat internal, semua langkah diambil berdasarkan keputusan kolektif.

Dalam rapat yang memuat kritik dari Haruna Soemitro, PSSI pun mencapai kesepakatan kolektif untuk tetap mempertahankan kontrak Shin Tae-yong yang diketahui berlaku hingga 2023.

Bahkan, PSSI bisa memperpanjang kontrak tersebut jika performa timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong terus meningkat.

"Namun demikian, dalam diskusi dan rapat di internal PSSI, semua tetap menghargai sebuah keputusan yang bersifat kolektif kolegial," kata Yunus Nusi.

"Keputusan kolektif kolegial PSSI itu antara lain tetap memberikan kepercayaan kepada Shin Tae-yong hingga 2023 sesuai kontrak.

Bahkan, tidak menutup kemungkinan untuk memperpanjang kontrak jika performa timnas terus meningkat," tutur Yunus Nusi menjelaskan.

Baca juga: Shin Tae-yong Tonton Laga Persib vs Bali United, Pantau Pemain Muda untuk Turnamen Piala AFF U23

(*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved