Kapal Terbakar di Samarinda
Akibat Kapal Terbakar, Penumpang KM Pantokrator Lanjutkan Perjalanan ke Parepare dengan KM Aditya
Ratusan penumpang peralihan dari KM Pantokrator akhirnya bisa melanjutkan perjalanan jalur laut mereka yang sempat tertunda akibat insiden kebakaran k
Penulis: Rita Lavenia |
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ratusan penumpang peralihan dari KM Pantokrator akhirnya bisa melanjutkan perjalanan jalur laut mereka yang sempat tertunda akibat insiden kebakaran kapal tersebut pada Rabu (26/1)/2022 kemarin.
Ratusan penumpang ini dialihkan ke KM Aditya yang berangkat dari Pelabuhan Samarinda ke Parepare, Sulawesi Selatan, Kamis (27/1/2022) pukul 14.30 WITA.
Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli KSOP Klas II Samarinda, Capt Slamet Isyadi mengatakan, pihaknya tidak tahu pasti jumlah penumpang yang melanjutkan perjalanan dengan KM Aditya.
Sebab, saat hari insiden, manifest kapal tersebut belum final.
Namun disebutkannya, saat kejadian baru 99 tiket KM Pantokrator yang terjual.
Baca juga: NEWS VIDEO Kapal Terbakar di Galangan PT. Barokah Perkasa, Rudi Masud: Penyebabnya Belum Diketahui
Baca juga: Kapal Terbakar di Galangan PT. Barokah Perkasa, Rudi Masud: Penyebabnya Belum Diketahui
"Itupun sudah kita kembalikan kepada perusahaan pelayarannya, dan penumpang mendapatkan uangnya kembali," jelasnya.
"Jadi mau melanjutkan perjalanan dengan KM Aditya atau tidak, itu kembali ke penumpangnya masing-masing," imbuhnya.
Terkait musibah ini, Kapten Slamet Isyadi berharap bisa dijadikan pembelajaran oleh semua pihak.
Sebab, ucapnya, keselamatan pelayaran merupakan tanggung jawab bersama. Mulai dari operator kapal, pelabuhan, nahkoda, ABK dan penumpang itu sendiri.
Apalagi, lanjutnya, belum ada sanksi tegas bagi para penumpang yang melanggar aturan keselamatan pelayaran, seperti merokok, miras dan lain sebagainya.
Baca juga: Kepolisian Masih Selidiki Penyebab Kebakaran KM Pantokrator di Pelabuhan Samarinda
"Masih berupa teguran saja. Pasca kejadian ini semua masih stabil tanpa ada gejolak. Namun harapan kita bisa menjadi pembelajaran bagi penumpang itu sendiri," ucapnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
