Tahun Baru Imlek

Sambut Imlek di Samarinda, Warga Tionghoa Berdoa dan Melarung Bunga di Sungai Karang Mumus

Seperti menyiapkan diri dan keluarga maupun pernik di kediaman masing masing, belanja keperluan dipasar Subuh dan sejumlah kegiatan

Penulis: Nevrianto | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
Keluarga Candra dan Martina mulai anak anak hingga dewasa melarung bunga dan mendoakan orangtua mereka menyambut Imlek di Tepi Sungai Karang Mumus Jalan Pangeran Suriansyah Kota Samarinda. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Menyambut Imlek warga Tionghoa Samarinda mengisi dengan kegiatan yang terkait hari Imelk. 

Seperti menyiapkan diri dan keluarga maupun pernik di kediaman masing masing, belanja keperluan dipasar Subuh dan sejumlah kegiatan.

Hal ini dilakukan keluarga Candra dan Martina mereka merayakan Imlek bersama sejumlah anggota keluarga dengan berdoa dan melarung bunga mawar dan sejnis bunga lain.

Aktivitas ini dilakukan di Tepi Sungai Karang Mumus (SKM) sisi Jalan Pangeran Suriansyah Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur usai hujan, Senin (31/1/2021), sekitar pukul 18.05 Wita.

Baca juga: Tanpa Pesta Barongsai, Kelenteng Tem Pie Kong Tri Dharma di Berau Rayakan Imlek secara Sederhana

Baca juga: Jelang Imlek di Balikpapan, Ketum Demokrat AHY ke Klenteng Guang De Miao

Baca juga: Sambut Tahun Baru Imlek 2022, Cek Berbagai Pilihan Twibbon dan Background Imlek yang Bisa Digunakan

"Orang tua saya yang sudah meninggal dan jenazahnya kan dikremasi," ujarnya.

Kemudian abunya dibuang di laut. "Jadi saya hari ini bersama ibu saya dan ponakan serta saudara dan anak anak melarung ketemu air," ujarnya.

Dimana bisa tabur di sungai. "Kita bersama sama hadir disini sekalian berdoa karena kuburannya tak ada," kata Candra.

Sementara Martina mengutarakan hal yang sama dan berharap segera sirna yang namanya pandemi Covid-19.

"Ibararatnya, kami nyekar namun karena tak ada makamnya maka melalui air kami melarung bunga," katanya. 

Aliran air sungai nanti bakal ke laut dan bisa ketemu dimana saja diharapkan doa sampai ke orangtua yang telah tiada.

Kemudian saya berharap pada Imlek tahun 25731, Februari ini virus corona segera sirna.

"Capek dan repot betul melakukan aktifitas lebih terbatas.Semoga sehat wal afiat selalu dan rezeki tetap menghampiri," ujar Martina. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved