Balita Terlindas Truk

Balita yang Tewas Terlindas Truk Dimakamkan, Tangis Sang Kakak Pecah, Terus Panggil Nama Adiknya

MB (4), balita laki-laki yang tewas terlindas truk, tepat di depan rumahnya, Jalan Sultan Sulaiman, Kelurahan Pelita VI Kecamatan Sambutan kini tengah

Penulis: Rita Lavenia |
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Suasana penguburan MB di pemakaman Muslim Pelita 6 berlangsung haru diiringi keluarga tercinta. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - MB (4), balita laki-laki yang tewas terlindas truk, tepat di depan rumahnya, Jalan Sultan Sulaiman, Kelurahan Pelita VI Kecamatan Sambutan, Samarinda kini tengah dikuburkan di Tempat Pemakaman Muslim Pelita 6, pukul 16.46 WITA.

Rasa haru mengiringi perjalanan MB ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Ketika tiba di pemakaman, sang kakak yang diketahui bernama Nurul (7) tak kuasa menahan tangis.

Gadis kecil ini terus memanggil nama adiknya yang tentu tak lagi akan menyahut dengan suara polosnya.

"Adiku mana. Kenapa di situ (dikubur)," ucap Nurul dengan suara gemetar sambil terus menoleh ke tumpukan tanah yang membenamkan tubuh adiknya.

Baca juga: BREAKING NEWS Bermain di Depan Rumah, Balita Berusia 5 Tahun di Samarinda Tewas Terlindas Truk

Baca juga: Balita Ikut Dibawa, Terkuak Kenapa Pelaku Tak Kapok & Suka Pura-pura Jadi Pemulung saat Mau Mencuri

Pemakaman pun berlangsung khusyu'. Nampak puluhan keluarga dan tetangga ikut mengantarkan MB ke peristirahatn terakhirnya.

Sebelum dimakamkan, diketahui tubuh malang MB sempat dibawa ke rumah sakit untuk proses pemandian dan penyelidikan kepolisian.

"Tadi cuma dimandikan. Memang perlu penanganan medis karena almarhum mengalami luka berat di kepala," tutur Nina (35), salah seorang kerabat yang turut mengantar.

Saat berita ini diturunkan, nampak para pengantar membacakan doa untuk mengantar MB ke kehidupan abadi.

Baca juga: Fakta soal Kronologi Detik-detik Balita Asal Samarinda Dihabisi di Demak

Sementara itu, sang ibu yang mengenakan pakaian gamis biru dongker dengan jilbab cokelatnya sesekali terisak.

Kakinya seakan berat untuk pergi meninggalkan gundukan tanah yang kini membenamkan tubuh mungil anak ketiganya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved