Virus Corona di Kaltim

UPDATE Covid-19 Kaltim, Penularan Masih Terjadi dari Tracing dan Transmisi Lokal

Update perkembangan penyebaran kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Timur, penularan masih terjadi dua hari terakhir

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
ILUSTRASI Penanganan medis pasien Covid-19. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Update perkembangan penyebaran kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Timur, penularan masih terjadi dua hari terakhir.

Dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim sendiri dalam dua hari terakhir menunjukkan peningkatan pada angka terkonfirmasi dan kesembuhan.

Demikian disampaikan oleh Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak kepada TribunKaltim.co pada Minggu (20/2/2022). 

Dia menyampaikan saat ini peningkatan penularan Covid-19 di wilayah Benua Etam, selain diakibatkan dari pelaku perjalanan luar Kaltim juga terjadi penularan transmisi lokal.

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kaltim, Kasus Covid-19 Meningkat Akibat Transmisi Lokal

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kaltim, Lantaran Omicron, Gubernur Isran Noor Bersikap soal PTM

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kaltim, Balikpapan dan Berau Tambah Kasus Covid-19, Mahulu Zona Hijau

Bercermin kasus varian Delta pada Juli-Agustus 2021, hal serupa sudah terjadi saat ini.

Jadi, peningkatan kasus positif akibat pelaku perjalanan dari luar daerah.

"Terutama dari Pulau Jawa dan Bali, serta transmisi lokal," ujar Andi Muhammad Ishak. 

Varian baru (Omicron), kata Andi Muhammad Ishak, menjadi salah satu kasus positif yang dapat menulari lima sampai enam orang berikutnya.

Sehingga sangat wajar adanya kondisi peningkatan dan akan terus terjadi.

"Jika satu daerah sudah meninggi, kalau dilakukan tracing dengan baik maka akan ditemukan kasus cukup banyak," tegasnya.

Cara tracing dikatakannya adalah hal benar, agar tidak sempat menular kepada orang lain yang sehat atau transmisi lokal.

"Inilah yang terjadi sekarang dan sulit dihindari, transmisi lokal," sebutnya.

Agar dapat menekan terjadinya penularan, lanjut Andi Muhammad Ishak, perlu kerjasama dan dukungan semua pihak. 

"Terutama masyarakat agar setiap beraktivitas tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan lebih ketat ditambah ikuti vaksinasi," pungkasnya.

Dari data tanggal 18 Februari 2022 penambahan terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 1608 kasus dan sembuh 280 kasus.

Sedangkan pada 19 Februari 2022 angka positif mengalami peningkatan mencapai 1978 kasus, begitu pun dengan angka kesembuhan yang meningkat menjadi 350 kasus.

Update Kasus Covid-19 di Kaltim per tanggal 19 Februari 2022 jam 15.00 Wita. 

Penambahan pasien terkonfirmasi POSITIF Covid-19 sebanyak 1978 kasus

Berau 59 kasus
Kutai Barat 66 kasus
Kutai Kartanegara 233 kasus, PPLN 1 kasus
Kutai Timur 185 kasus
Mahakam Ulu 1 kasus
Paser 47 kasus
Penajam Paser Utara 68 kasus
Balikpapan 702 kasus, PPLN 3 Kasus
Bontang 163 kasus
Samarinda 450 kasus

Penambahan pasien SEMBUH Covid-19 sebanyak 350 kasus

Berau 8 kasus
Kutai Barat 1 kasus
Kutai Kartanegara 10 kasus
Kutai Timur 32 kasus
Mahakam Ulu 2 kasus
Paser 2 kasus
Penajam Paser Utara 3 kasus
Balikpapan 150 kasus
Bontang 38 kasus
Samarinda 104 kasus

Penambahan pasien MENINGGAL sebanyak 4 kasus

Berau 0 kasus
Kutai Barat 0 kasus
Kutai Kartanegara 1 kasus
Kutai Timur 0 kasus
Mahakam Ulu 0 kasus
Paser 0 Kasus
Penajam Paser Utara 1 kasus
Balikpapan 0 kasus
Bontang 0 kasus
Samarinda 2 kasus

Sumber: Dinkes Kaltim 2022.

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved