Ustadz Meninggal Diduga Dikeroyok
Gelar Olah TKP Guru Pesantren di Samarinda yang Tewas Diduga Dikeroyok, Polisi Temukan 2 Balok Kayu
Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda akhirnya turun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukannya salah seorang guru Pondok Pesantren
Penulis: Rita Lavenia |
Karena mengalami luka berat pada bagian kepala, setelah sempat menjalani perawatan intensif selama 1 jam di RSUD AW Syahranie, nyawa korban pun tidak terselamatkan.
Menurut keterangan Eki (33), salah seorang saksi, yang mengantarkan korban ke rumah sakit, guru ponpes tersebut ditemukan tepat berada di samping Pondok Pesantren tersebut.
Baca juga: Kakek yang Tewas Dikeroyok Pergi Sendiri karena Sopir Sedang Cuti, Keluarga Duga Ada Dalangnya
"Pak Eko (korban) ini sepertinya habis salat. Soalnya masih pakai baju koko dan sarung," tuturnya.
Kematian tak wajar ustadz ini membuat Unit Reskrim Polsekta Sungai Pinang turun ke lokasi kejadian.
Tak menunggu lama, dua terduga pelaku berhasil diamankan oleh petugas.
Dua terduga ini tidak lain merupakan santri di mana korban mengajar, yakni Ha dan Ab.
"Terduga pelaku masih kita amankan dan masih mendalami motif penganiayaan berujung meninggalnya guru pesantren ini," ujar Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli saat berada di Polsek Sungai Pinang. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.