Berita Samarinda Terkini
Minim Alat Bukti, Polisi Dalami Saksi Penikaman Korban di Dermaga Mahakam Square Samarinda
Hingga saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penikaman Iwan Hardiansyah (22) yang ditemukan tewas dengan beberapa luka
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Hingga saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penikaman Iwan Hardiansyah (22) yang ditemukan tewas dengan beberapa luka tusukan benda tajam di tubuhnya.
Kapolsek Sungai Kunjang Kompol Made Anwara, melalui Kanit Reskrim Ipda Rony Wibowo menerangkan, pihaknya cukup kesulitan.
Lantaran minimnya alat bukti di tempat kejadian perkara (TKP) yang berada di Dermaga Mahakam Square Jalan Untung Suropati, Kelurahan Karang Asam Ulu Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda.
"Jadi kami masih mendalami keterangan saksi-sakis, serta mencari bukti-bukti kuat yang mengarah ke pelaku," terang Ipda Rony Wibowo saat dikonfirmasi, Kamis (24/2/2022) siang.
Baca juga: Pria Paruh Baya jadi Korban Penikaman Sekelompok Orang tak Dikenal di Samarinda
Baca juga: Tak Terbukti Bersalah, Polisi Bebaskan Tiga Terduga Pelaku Kasus Penikaman di Bontang Kuala
Baca juga: Kesaksian Adik Ipar Kronologi Penikaman di Bontang, Suami Meninggal dan Istri Teluka Parah
Ia menambahkan, saat ini pihaknya sudah meminta keterangan dari 7 saksi, yang terdiri dari rekan korban maupun warga yang berada di TKP.
Diberitakan sebelumnya, Iwan Hardiansyah (22) ditemukan meninggal duni di dermaga komplek Mahakam Square pada Senin (21/2/2022) sekitar Pukul 01.30 lalu.
Sebelum ditemukan tak bernyawa, pemuda ini diketahui sempat terlibat perkelahian dengan beberapa orang yang diduga masih berusia remaja.
Di tubuh korban ditemukan 2 luka tusukan benda tajam yang berada tepat di tengah dada atas dan pada ketiak sebelah kanan.
Sedangkan untuk para pelaku berhasil melarikan diri dan masih dalam pengejaran Tim gabungan dari Polsek Sungai Kunjang dan Unit Jatanras Satreskrim Polresta Samarinda. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
