Berita Internasional Terkini
Perang Rusia vs Ukraina: Sejarah Konflik 2 Negara Pecahan Uni Soviet Ini, Bermula dari Krisis 2013
Konflik Rusia vs Ukraina pecah saat Presiden Rusia Vladimir Putin menginvasi wilayah Ukraina, pada Kamis (24/2/2022). Ini sejarah konflik 2 negara
Namun, upaya damai ini gagal dan konflik bersenjata di Donbass masih terus berlangsung hingga sekarang.
Ukraina ingin gabung NATO
Konflik Rusia vs Ukraina yang terjadi saat ini juga disebabkan keinginan Ukraina untuk bergabung dengan North Atlantic Treaty Organization (NATO).
Keinginan Ukraina tersebut semakin memicu ketegangan antar keduanya.
NATO sendiri adalah organisasi pertahanan dan keamanan di kawasan Atlantik Utara yang meliputi negara-negara Eropa, Amerika Serikat, dan Kanada.
Beberapa negara bekas Uni Soviet juga menjadi bagian dari NATO, seperti Lithuania, Estonia, dan Latvia.
Baca juga: NEWS VIDEO Lancarkan Operasi Militer ke Ukraina, Rusia Terancam Sanksi Ekonomi dari Inggris dan AS
Putin akui kemerdekaan Donetsk dan Luhansk (2022)
Konflik kedua negara ini kian memanas saat Senin (21/2/2022) lalu, Putin mengakui kemerdekaan dua wilayah separatis pro-Rusia di Ukraina timur, yakni Donetsk dan Luhansk.
Diberitakan Kompas.com (22/2/2022), hal tersebut Putin sampaikan melalui pidato di televisi yang dikelola Pemerintah Rusia.
"Saya percaya perlu mengambil keputusan yang sudah lama tertunda, untuk segera mengakui kemerdekaan dan kedaulatan Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Luhansk," kata Putin.
Putin melanjutkan dalam pidatonya, bahwa Barat telah meludahi masalah keamanan Rusia selama bertahun-tahun dengan memindahkan NATO ke timur serta menempatkan infrastruktur militer lebih dekat ke perbatasan Rusia.
Hingga puncaknya, Putin pun menyerukan invasi ke wilayah Ukraina pada Kamis (24/2/2022). (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.