Virus Corona di Balikpapan

Dinas Kesehatan Balikpapan Jamin tak Ada Vaksin Covid-19 yang Kadaluwarsa

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty memastikan tidak ada vaksin yang kadaluwarsa di Kota Minyak

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Ilustrasi- Vaksin Covid-19 yang akan disuntikkan kepada masyarakat Kota Balikpapan. Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty memastikan tidak ada vaksin yang kadaluwarsa di Kota Minyak. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN- Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty memastikan tidak ada vaksin yang kadaluwarsa di Kota Minyak.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak mencemaskan atau merisaukan terkait hal itu.

Sebab, stok vaksin yang berada di gudang farmasi Kota Balikpapan dalam kondisi aman.

"Kalau di Balikpapan sampai saat ini belum ada vaksin Covid-19 kadaluwarsa. Semua vaksin yang tersedia di gudang segera disuntikkan kepada sasaran," ujarnya, Selasa (1/3/2022).

Sebagaimana diketahui, pelaksanaan vaksinasi terus digencarkan di Kota Beriman, terutama untuk pemberian dosis ketiga. Hal ini juga mencegah adanya vaksin kedaluwarsa. 

Baca juga: Satgas Covid19 Bontang Canangkan Vaksinasi Tingkat RT, Booster Minimal Interval 3 Bulan dari Dosis 2

Baca juga: TERNYATA Ada 3 Jenis Penumpang Bisa Naik Pesawat Tanpa Wajib Vaksin, Cek Aturan Penerbangan Terbaru

Baca juga: Cek www.pelni.co.id! Syarat Naik Kapal Pelni ke Daerah PPKM Level 1 - 4 Meski Belum Vaksin Covid-19

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendali Penyakit DKK Balikpapan, Ahmad Jais turut menjelaskan permasalahan tersebut.

Menurutnya, masa kedaluwarsa vaksin ialah 26 bulan sejak diproduksi. Sebelum batas waktu yang ditentukan itu, maka vaksin harus segera digunakan.

“Belum ada vaksin yang sampai kedaluwarsa, sebisa mungkin kami segera salurkan ke masyarakat yang belum divaksin baik dosis pertama, kedua dan ketiga,” terangnya.

Mengenai ketersediaan vaksin, di Kota Balikpapan dalam kategori aman. Meskipun, ada beberapa jenis vaksin yang stoknya menipis, seperti Sinovac yang masih menunggu kirimin dari pemerintah pusat.

Adapun Kota Balikpapan mulai mencanangkan vaksin dosis ketiga atau booster sejak 12 Januari 2022 lalu.

Sasarannya tidak hanya terfokus pada kalangan lansia, melainkan masyarakat umum yaitu pelayan publik dan warga usia 18 tahun ke atas.

Baca juga: Kaltim Berada di Posisi 5 Besar Nasional untuk Cakupan Vaksinasi Dosis 1 dan 2 Terbanyak

Saat ini, pemberian vaksin COVID-19 dosis ke-3 atau booster di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur memang baru mencapai 9,21 persen dari total target sasaran. 

“Mudah-mudahan dengan perubahan jarak ketentuan yang awalnya 6 bulan jadi 3 bulan, untuk pemberian vaksin dosis kedua ke dosis tiga bisa meningkatkan angka presentase vaksin dosis ketiga di Kota Balikpapan,” tandasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved