Berita Berau Terkini

Ketua DPRD Berau Madri Pani tak Sependapat Sebutan Rumah Sakit Baru Sebagai RS Tipe B

Tahun ini Pemerintah Kabupaten Berau tetap optimis untuk pembangunan Rumah Sakit Tipe B

TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI PENGESTI
Pihak DPRD Berau dan Pemkab Berau dalam musyawarah daerah Kecamatan Tanjung Redeb.TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI PENGESTI 

TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG REDEB- Tahun ini Pemerintah Kabupaten Berau tetap optimis untuk pembangunan Rumah Sakit Tipe B.

Anggaran awal bahkan sudah terdengar, dan Pemkab Berau telah mempersiapkan anggaran kerohiman.

Namun, Ketua DPRD Berau, Madri Pani masih terus mengatakan kurang setuju, jika rumah sakit tersebut nantinya akan disebut Rumah Sakit Tipe B.

“Ya boleh lah bangun rumah sakit, tapi apa sudah betul layak disebut rumah sakit tipe B,” ungkapnya kepada TribunKaltim.Co, dalam Musrenbang Kecamatan Tanjung Redeb, Selasa (1/3/2022).

Menurutnya Pemkab Berau belum siap untuk membangun rumah sakit tersebut, jika harus dilabeli dengan nama rumah sakit tipe B.

Madri menjelaskan, jika memang nantinya rumah sakit tersebut ber tipe B, seharusnya pembangunan berasal dari pihak Provinsi. Dan tidak seharusnya memberatkan APBD daerah sendiri.

Baca juga: Sebagai Rumah Sakit Tipe B, RSUD Kudungga akan Tambah Dokter Spesialis dan Bangun Gedung ICCU

Baca juga: 48 Warga di Kawasan Lahan Calon Rumah Sakit Tipe B akan Dapat Uang Kerohiman

Baca juga: Pembangunan Rumah Sakit Tipe B di Berau Harus Penuhi Syarat Dokter Spesialis

Begitu juga, Ia menyoroti jika nantinya tidak rumah sakit tersebut, apakah SDM dari pihak Berau sudah cukup memadai untuk memenuhi hal minimum di rimah sakit tipe b.

Adapun Madri membahas secara singkat terkait alat-alat yang tidak digunakan di rumah sakit daerah Abdul Rivai.

Menurutnya, Pemkab Berau berusaha memaksimalkan alat yang sudah tersedia. Dan memikirkan betul pembangunan rumah sakit tipe B yang menjadi wacana sejak 10 tahun sebelumnya.

“Saya dari dulu hanya berkomentar itu saja, apa sudah pantas kah nantinya rumah sakit yang dibangun tersebut di sebut tipe B. Selain itu, tolong lah SDM disediakan di RS Abdul Rivai untuk yang membantu masyarakat agar bisa cuci darah, masa masyarakat harus keluar terus dan alat disimpan saja,” tegasnya.

Selain itu, Anggota Komisi III DPRD Berau, M Ichan Rapi menambahkan pihak DPRD Berau sudah melakukan MoU dengan pihak DPRD Berau untuk pembangunan RS Tipe B.

Menurutnya yang terpenting, menurutnya saat pembangunan diperlukan pendampingan pembangunan, agar tidak terjadi kegagalan seperti pembangunan multiyears lantaran ada dampak sosialnya.

“Jika sudah berjalan tolong ada pendampingan, jangan sampai bisa gagal,” tegasnya.

Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih mananggapi terkait hal tersebut, pihaknya akan tetap optimis untuk membangun rumah sakit tipe B.

Baca juga: Pemkab Berau Fokus Bangun Rumah Sakit Tipe B, DPRD Beber Meleset dari Target

“Betul memang kalau kewenangan dan izin itu berada di pihak provinsi, tapi saya mekinta agar DPRD Berau bisa bekerja sama untuk membangun fasilitas publik ini,” tegasnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved