Seorang Wanita Tewas Mengenaskan di Rumah Sewaan Gunung Rambutan, Polres Paser Masih Mencari Pelaku

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Seorang wanita ditemukan tewas mengenaskan di salah satu rumah sewaan yang ada di Gunung Rambutan, Kecamatan Kuaro, Kabupaten Paser.

Dari foto yang tersebar di grup WhatsApp, korban ditemukan dalam keadaan setengah tengkurap dengan pakaian setengah badan, Minggu (13/3/2022).

Kasat Reskrim Polres Paser, AKP Supriyadi saat dikonfirmasi oleh TribunKaltim.co, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Korban diketahui berinisial M (37), ditemukan tewas di rumah sewaannya, ditemukan oleh salah satu saksi di TKP sekira pukul 08:00 Wita pada Sabtu kemarin," kata AKP Supriyadi, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Kasat Reskrim Polres Paser menjelaskan, korban diduga mengalami tindak kekerasan yang mengakibatkan M (37) meninggal dunia.

Baca juga: Santri Penganiayai Guru Hingga Tewas di Samarinda Peragakan 28 Adegan Saat Rekonstruksi

Baca juga: Rekonstruksi Dua Santri Aniaya Guru Ponpes Hingga Tewas di Samarinda Akan Digelar Besok

Baca juga: Sosok Ketua KNPI yang Jadi Korban Penganiayaan, Profil dan Update Kondisi Haris Pertama

Dari keterangan salah satu saksi Anar, pada awalnya Ia mendatangi rumah sewaan korban dengan masksud menawarkan kepada M (37) jika ingin menitip barang belanjaan.

"Karena pada saat itu, saksi hendak belanja ke pasar induk mingguan Kuaro. Namun setibanya di rumah korban, saksi menemukan korban sudah tergeletak dekat tempat tidur," jelas Supriyadi.

Tidak hanya itu, saksi juga juga melihat bercak di tempat tidur dan lantai rumah korban, serta pakaian M (37) di lemari dalam keadaan berantakan.

Atas peristiwa itu, saksi kemudian bergegas memberitahu S yang merupakan pemilik rumah yang ditinggali oleh korban, untuk meminta bantuan warga.

"Anar bersama S kemudian mendatangi A untuk melaporkan peristiwa yang ditemukannya ke Polsek Kuaro," tambahnya.

Baca juga: Kasus Kerangkeng di Rumah Eks Bupati Langkat, Polisi Fokus Selidiki Dugaan Penganiayaan Korban Tewas

Hasil identifikasi Tim Inafis Polres Paser, di tubuh korban ditemukan beberapa bekas luka, akibat hantaman benda tajam.

"Terdapat luka pada bagian wajah, 5 luka di bagian punggung, 1 luka di bagian dada sebelah kiri dan 1 luka di bagian lengan korban," papar AKP Supriyadi.

Dari banyaknya luka di tubuh M, diduga kuat korban mengalami penganiayaan hingga berujung pada kematian.

Hingga kini, pihak kepolisian masih mencari pelaku tindak pidana kekerasan yang mengakibatkan korban M (37) meninggal dunia.

"Masih minim petunjuk, kami sementara masih melakukan pencarian pelaku penganiayaan, mudah-mudahan secepatnya bisa ditemukan," tutur Kasat Reskrim Polres Paser ini. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.