Ramadhan
Kapan Awal Puasa Ramadhan 2022? Jadwal Sidang Isbat dan Potensi Hilal Terlihat pada 1 April 2022
Kapan awal puasa Ramadhan 2022? Jadwal sidang isbat penentuan 1 Ramadhan 1443 H. Penjelasan BMKM terkait potensi hilal terlihat pada 1 April 2022?
TRIBUNKALTIM.CO - Bulan puasa semakin dekat, kapan awal puasa Ramadhan 2022 atau 1443 H?
Pemerintah akan menetapkan 1 Ramadhan 1443 H pada sidang isbat penentuan awal puasa yang akan digelar Jumat 1 April 2022 mendatang.
Simak ulasan BMKG terkait dengan potensi hilal terlihat pada 1 April 2022?
Sebelumnya, PP Muhammadiyah berdasarkan perhitungan hisab, awal puasa 1 Ramadhan 1443 bertepatan dengan 2 April 2022.
Menurut BMKG, potensi hilal terlihat pada 1 April 2022 kecil.
Dengan demikian kemungkinan awal puasa atau 1 Ramadhan 1443 H akan jatuh pada Sabtu 2 April 2022.
Baca juga: Aplikasi Jadwal Imsak Ramadhan 2022 bisa di HP Android dan iOS, Ada Jadwal Sholat & Al Quran Digital
Prediksi BMKG ini setelah melakukan pengamatan astronomi dan melihat catatan hilal yang teramati oleh BMKG sejak tahun 2008.
"Hasil Rukyat Hilal awal bulan Ramadan 1443 H pada 1 April 2022 hilal berpotensi kecil untuk terlihat (teramati)," ujar Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG Rahmat Triyono seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.
Menurut BMKG ada sejumlah kondisi yang menyebabkan hilal berpotensi kecil kemungkinan terlihat pada 1 April 2022.
Sejumlah kondisi tersebut meliputi:
- Pertama, tinggi hilal saat matahari terbenam berkisar antara terendah sebesar 1,11 derajat di Jayapura (Papua) sampai dengan tertinggi sebesar 2,19 derajat di Tua Pejat, Mentawai (Sumatera Barat).
Hal ini dinilai masih sangat rendah (tinggi hilal terendah yang pernah terlihat hilal oleh Tim BMKG sebesar 6,47 derajat).
- Kedua, elongasi saat Matahari terbenam terkecil terjadi sebesar 2,87 derajat di Merauke (Papua) sampai dengan terbesar 3,46 derajat di Sabang (Aceh), di mana angka ini juga dinilai masih sangat rendah.
- Ketiga, umur Bulan saat Matahari terbenam berkisar dari yang termuda sebesar 2,31 jam di Merauke (Papua) sampai dengan yang tertua sebesar 5,39 jam di Sabang (Aceh).
Baca juga: Link Live Streaming & Jadwal Sidang Isbat Penentuan Awal Puasa Ramadhan 1443 H/2022
Rahmat menyampaikan, umur tersebut masih terbilang sangat muda.
"Umur Bulan termuda yang pernah terlihat hilal oleh Tim BMKG sebesar 13,76 jam," ujar Rahmat.
- Keempat, Lag atau selisih terbenamnya Matahari dan terbenamnya Bulan berkisar antara 6,44 menit di Jayapura (Papua) sampai dengan 11,33 menit di Tua Pejat, Mentawai (Sumatera Barat) dan disebut masih sangat singkat.
"Lag tersingkat yang pernah terlihat hilal oleh Tim BMKG sebesar 30 menit 19 detik," imbuhnya.
- Kelima, kecerlangan Bulan (FIB) saat Matahari terbenam berkisar antara 0,06 persen di Merauke (Papua) sampai dengan 0,092 persen di Sabang (Aceh).
Persentase kecerlangan tersebut juga dinilai masih sangat redup, mengingat kecerlangan Bulan ter-redup yang pernah terlihat hilal oleh Tim BMKG sebesar 0,41 persen.
"Juga berdasarkan hasil analisis BMKG yang pernah dilakukan, kriteria hilal terlihat adalah tinggi hilal sebesar 5,23 derajat dan elongasi sebesar 5,73 derajat," ujar Rahmat.
Penentuan awal puasa Di sisi lain, pihak BMKG menyampaikan, masyarakat dapat ikut melihat hilal penentu awal bulan Ramadhan 1443 H pada Jumat (1/4/2022) pada sore hingga petang hari.
Baca juga: Amalan Menyambut Bulan Ramadhan 2022 yang akan Segera Tiba, Menurut Ustadz Adi Hidayat & Abdul Somad
Masyarakat dapat menyaksikannya secara online atau live streaming dengan mengakses laman BMKG atau www.bmkg.go.id/hilal dari rumah masing-masing.
"Untuk mengawali bulan Ramadan 1443 H umat Islam Indonesia sebaiknya menunggu keputusan Menteri Agama Republik Indonesia yang akan diumumkan pada tanggal 1 April 2022 malam, setelah sidang isbat," tulis rilis BMKG.
Awal puasa menurut Muhammadiyah Dikutip dari Tribunnews, Sabtu (19/3/2022), Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada 2 April 2022.
Hal ini tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2022.
Penetapan itu dilakukan melalui metode hisab hakiki wajudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.
Sementara itu, Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Dirjen Bimas) Kementerian Agama (Kemenag), Kamaruddin Amin menyampaikan bahwa sidang isbat penetuan 1 Ramadhan 1443 H bakal digelar pada Jumat, 1 April 2022.
"Sidang akan kembali digelar secara hybrid, dalam arti gabungan antara daring dan luring dengan menerapkan protokol kesehatan," ujar Kamaruddin.
Diketahui, sidang isbat akan dibagi menjadi tiga tahap yakni:
1. Pemaparan posisi hilal awal Ramadhan 1443 H berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi) oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag mulai pukul 17.00 WIB.
2. Pelaksanaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadhan 1443 H digelar secara tertutup setelah salat Maghrib.
3. Telekonferensi pers hasil sidang isbat akan disiarkan secara langsung oleh TVRI dan media sosial Kemenag.
Baca juga: Menjalankan Puasa di Bulan Ramadhan Hukumnya Wajib Bagi Setiap Muslim, Ini Keutamaan Puasa Ramadhan
(*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.