Berita Kaltim Terkini

Pasokan Komoditas Pangan Jelang Ramadhan di Kaltim Aman, Masyarakat Diminta tak Panic Buying

Pasokan komoditas pangan jelang Ramadhan 2022 dikatakan aman oleh pihak Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KpW BI) Provinsi Kalimantan Timur

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
PASAR SEGIRI SAMARINDA- Pasokan komoditas pangan aman jelang Ramadhan, KpW BI Kaltim minta masyarakat tak panic buying. TRIBUNKALTIM.CO/ MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Pasokan komoditas pangan jelang Ramadhan 2022 dikatakan aman oleh pihak Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KpW BI) Provinsi Kalimantan Timur.

Kondisi pasokan bahan pangan di Kaltim, terus diperkuat dan mampu mencukupi permintaan masyarakat menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadhan.

"Berdasarkan hasil survei pasokan yang dilakukan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kaltim, sebagian besar komoditas pangan strategis Kaltim telah mengalami tren peningkatan ketersediaan pasokan pada awal Maret 2022," terang Kepala BI Kaltim, Ricky P Gozali, Senin (21/3/2022).

Ditambahkan Ricky, bahwa hal itu, terutama didorong oleh pemenuhan pasokan yang semakin kuat.

Serta didukung oleh mulai masuknya masa panen beberapa komoditas pangan di wilayah sentra baik di dalam maupun luar Benua Etam. 

Baca juga: 2 Pekan Jelang Ramadhan, Harga Komoditas di Bontang Naik, Bawang Putih Tembus Rp 35 Ribu Perkilo

Baca juga: Harga Sejumlah Komoditas Bahan Pokok di Penajam Paser Utara Naik Jelang Ramadan

Baca juga: Jelang Ramadan, Tengok Harga Terkini Bahan Pokok Penting di Pasar Baqa Samarinda, Berikut Rinciannya

"Selain itu, pasokan telur ayam ras dan daging ayam ras juga diprakirakan semakin membaik seiring dengan berakhirnya kebijakan culling dan cutting (kebijakan pengurangan populasi ayam) di Kaltim pada bulan Maret ini," tegasnya.

Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di wilayah Kaltim, lannut Ricky, juga terus melakukan berbagai program dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan di wilayah Benua Etam. 

Beberapa program kegiatan secara rutin dilakukan oleh TPID di wilayah Kaltim antara lain melakukan monitoring ketersediaan pasokan, melakukan sidak pasar guna memastikan kestabilan harga, dan melakukan penguatan pasokan dengan memastikan kelancaraan distribusi.

Serta melakukan operasi pasar terhadap beberapa komoditas bahan pokok penting (bapokting) untuk memastikan distribusi barang dapat diserap oleh masyarakat dengan harga yang wajar. 

Baca juga: Jelang Ramadhan, Harga Cabai Melonjak di Samarinda, Kenaikan Capai Rp 15 Ribu

"Dengan demikian, masyarakat tidak perlu melakukan panic buying dan menerapkan prinsip belanja bijak mengingat kondisi pasokan pangan yang terjaga," pinta Ricky. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved