Virus Corona di Bontang

Update Covid-19 Bontang, Selasa 22 Maret 2022, Tren Melandai, 52 Pasien Dinyatakan Sembuh

Tim Satgas Covid-19 Bontang, Selasa (22/3/2022), kembali merilis tambahan pasien sembuh sebanyak 52 kasus.

Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Adi Permana Jubir satgas Covid-19 Bontang. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Tren kasus aktif Covid-19 di Bontang kini terus berangsur turun.

Tim Satgas Covid-19 Bontang, Selasa (22/3/2022), kembali merilis tambahan pasien sembuh sebanyak 52 kasus.

Sementara tambahan kasus aktif jauh lebih rendah hanya berjumlah 29 kasus.

Total kasus aktif saat ini berjumlah 416 orang. Sebanyak 400 kasus menjalani isolasi mandiri dan 13 kasus lainnya masih mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit.


“Sepekan terakhir ini trennya melandai,” ujar Juru Bicara Tim Satgas, Adi Permana melalui pers rilisnya, Selasa (22/3/2022).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Bontang Turun, Pasien Aktif Tambah 5 Orang, 7 Kelurahan Keluar dari Zona Merah

Baca juga: Tren Covid-19 di Bontang Berangsur Turun, Tersisa 434 Kasus Aktif dan 7 Kelurahan Zona Orange

Baca juga: Kasus Covid-19 di Bontang Turun dalam Sepekan Terakhir, 3 Kelurahan Keluar dari Zona Merah

Tren kasus sepekan terakhir yang mulai melandai ini pun membuat 8 kelurahan di Bontang kini bebas dari status zona merah Covid-19.

“Sekarang sisa 7 kelurahan masuk zona merah, dan 2 masuk zona kuning. Sedangkan 6 kelurahan lainnya zona orange,” terangnya.

Ia pun berharap agar tren kasus kedepan bisa konsisten melandai. Sehingga perlu diimbau agar masyarakat tetap disiplin Protokol kesehatan dan segera mengikuti vaksinasi di Booth vaksin yang tersedia di masing-masing kelurahan.

“Tetap ikut vaksin dan jaga protokol. Vaksin ini efektif menjaga tubuh dari gejal virus,” harapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved