Berita Samarinda Terkini
Golkar Samarinda Gelar Rapat Pleno di Gedung yang Disegel, Kondisinya Telah Diacak-acak Pemkot
Polemik antara Dewan Perwakilan Daerah (DPD) II Partai Golkar dan Pemerintah Kota Samarinda terkait aset gedung di Jalan Dahlia, Komplek Balaikota, be
Penulis: Mohammad Fairoussaniy |
H. Hendra juga mengungkapkan kekecewaan saat rapat pleno yang dilangsungkan hari ini.
Kekecewaan terkait kondisi bangunan juga disampaikannya di depan para kader Partai Golkar Samarinda.
Fokus pihaknya dalam rapat pleno hari ini, menyoroti terkait aset gedung yang akan diambil alih oleh Pemkot Samarinda, serta sikap Partai Golkar terkait hal tersebut.
Baca juga: Tanggapi Gugatan Soal Aset Sekretariat Golkar Kaltim, Walikota Andi Harun Yakin Bakal Ditolak
"Pada pleno hari ini pertama kita tidak bisa mengikuti kemauan Pemkot, yang kedua terhadap kondisi bangunan yang sudah diacak-acak ini, kita akan konsultasi kepada Dewan Pimpinan Partai (DPP)," jelasnya.
"Termasuk logo Partai Golkar yang sudah dirusak, apa perlu kita harus perlu laporkan ke Polres, karena semua parpol dilindungi undang-undang. Ini (gedung) statusnya belum jelas (a quo) tapi kantor kita sudah dirusak, termasuk logo kita di depan," sambung H. Hendra.
Sehingga beberapa penyampaian pada rapat pleno, lanjut H. Hendra lagi, kalau bisa disepakati menjadi notulen dalam pleno Partai Golkar pada hari ini.
Beberapa poin akan disampaikan ke DPP dan pihak DPD Partai Golkar Kaltim tinggal menunggu apa arahan apa perlu melaporkan beberapa kerusakan ke pihak kepolisian.
"Terkait gedung ini, pastilah kita melalui pengadilan, lewat jalur hukum itu adalah salah satu juga upaya kita," tuturnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel