Berita Nasional Terkini
TRAGIS Prajurit TNI & Istrinya Dibunuh OTK, Sang Anak Juga Jadi Korban, KKB Papua Pelakunya?
Prajurit TNI kembali gugur di Papua, diduga dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).\
"Pembunuhan dilakukan oleh OTK terjadi pada Kamis pagi, pukul 06.15 WIT di Kios milik almarhum, Jalan Trans Elelim, Kampung Elelim," tutur Candra.
Kedua jenazah pasangan abdi negara tersebut sudah dievakuasi ke Puskesmas setempat guna dilakukan autopsi.
"Terkait siapa pelakunya masih belum diketahui (OTK) dan saat ini para saksi-saksi sedang dimintai keterangan di Polres Yalimo" jelas Letkol Candra.
Baca juga: Densus 88 Punya Cara Sendiri Tumpas KKB Papua, Penanganan Gerakan Aceh Merdeka Jadi Patokan
KKB melarikan diri
Kabar lainnya, setelah melakukan pembakaran dan penganiayaan, gerombolan Kelompok Kriminal Bersenjata melarikan diri keluar dari Kampung Hitadipa.
Demikian disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal melalui rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com, Kamis (31/3/2022).
Melalui rilis itu, Kamal menjelaskan, gerombolan KKB itu melakukan aksi anarkis dengan membakar bangunan sekolah satu atap SD-SMP.
Selanjutnya, menganiaya warga sipil di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya pada Rabu (30/3/2022).
Aksi tersebut dilakukan oleh KKB pimpinan Undius Kogoya dan Aibon Kogoya.
Kejadian terjadi sekitar pukul 17.50 WIT anggota melihat ada kepulan asap dari arah Kampung Hitadipa.
Baca juga: Densus 88 Punya Cara Sendiri Tumpas KKB Papua, Penanganan Gerakan Aceh Merdeka Jadi Patokan
Menindaklanjuti itu, anggota melakukan penyelidikan dan diketahui KKB telah membakar gedung sekolah satu atap Hitadipa.
Dari keterangan saksi, menurut Kamal, pukul 16.30 WIT gerombolan KKB berjumlah sekitar puluhan orang masuk ke Kampung Hitadipa.
Lanjut dia, kemudian membakar gedung Sekolah Satu Atap YPPGI - SMP N 2 Hitadipa yang berjumlah 9 kelas.
“Mereka tidak hanya membakar Gedung sekolah, mereka juga melakukan penganiayaan terhadap dua warga sipil,"katanya.
Salah satu warga yang dianiaya adalah guru di sekolah yang mereka bakar.