Bantu Para Korban, TRC PPA Kaltim Buat Lapak Ramadhan di Vorvo Samarinda

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ingin cari menu untuk berbuka puasa sekaligus berbuat amal?

Ayo kunjungi lapak Ramadhan milik Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) Kalimantan Timur.

Lokasi persisnya berada di Jalan Cempedak, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Membeli sama dengan berbuat amal, sebab hasil keuntungan dari penjualan jajanan tersebut akan dibagi untuk diberikan kepada para korban kekerasan dan pelecehan moral.

Baca juga: Bocah di Kukar jadi Korban Asusila, Kondisi Psikologis Terganggu, Si Pelaku Ayahnya Sendiri

Baca juga: Naik Penyidikan, Terlapor Dugaan Kasus Asusila di Ponpes Tenggarong Kukar Belum Diperiksa

Baca juga: Ketua RT Terkejut Pengasuh Rumah Tahfidz di Balikpapan Terlibat dalam Kasus Asusila

Juga ada kasus KDRT, anak terlantar dan banyak kalangan lagi yang benar-benar membutuhkan.

"Karena rata-rata orang yang kita tangani merupakan orang tidak mampu," ucap Ketua TRC PPA Kaltim Rina Zainun kepada TribunKaltim.co, Rabu (6/4/2022).

"Jadi kita beri bantuan entah membelikan makanan, sembako, bantu mengurus pengenal diri, kebutuhan medis dan banyak lagi," jelasnya

Rina Zainun melanjutkan, memang ide awal membuat lapak Ramadhan berasal darinya bersama beberapa rekan-rekan TRC PPA.

Baca juga: TRC PPA Kaltim Gelar Khitan Massal Gratis dan Akan Dilaksanakan Dua Minggu Sekali

Sebab hingga saat ini mereka belum memiliki sumber dana atau penyumbang tetap untuk menunjang kegiatan mereka.

Dan mengingat kebanyakan anggota TRC PPA Kaltim merupakan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Mereka akhirnya sepakat membuat lapak Ramadhan dengan menyuguhkan menu berbuka puasa yang merupakan gabungan sumbangsih dan buatan dari anggota sendiri.

"Dengan begitu, anggota juga bisa mendapatkan penghasilan di bulan suci Ramadhan ini," terangnya.

Baca juga: TRC PPA Kaltim dan Basarnas Ingatkan Banjir Bukan Wahana

Dalam momentum bulan suci Ramadhan ini, Rina Zainun dan tim-nya berharap tidak ada lagi kasus kekerasan dalam bentuk apapun terhadap perempuan dan anak di Kaltim.

"Paling tidak kasusnya bisa berkurang. Jadi berkah Ramadhan untuk semua kalangan, apalagi perempuan dan anak," harapnya.

Selain itu, Ia juga kembali menegaskan agar setiap masyarakat bisa menyadari bahwa kekerasan terhadap perempuan dan anak masih banyak terjadi di lingkungan sekitar.