Penyebab Antrean BBM Subsidi, Pertamina Hitung Ada Over Kuota di Kaltim 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Antrean panjang kurang lebih kurun waktu tiga bulan terakhir di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Provinsi Kalimantan Timur dikatakan karena ada over kuota.

Direktur Utama (Dirut) Pertamina, Nicke Widyawati menyampaikan hal tersebut setelah melakukan penghitungan panjang.

Saat ditanya terkait upaya dan langkah konkrit pihaknya mengurangi antrean yang terjadi beberapa waktu lalu, Nicke Widyawati pun mengatakan itu yang sedang dilakukan hari ini dengan terjun langsung ke lapangan.

Hari ini memang tak terjadi antrean, tetapi sebelumnya ada penumpukan kendaraan sebelum rombongan pejabat ini datang ke Benua Etam.

Menyanggah hal tersebut, Nicke Widyawati menyebut antrean terjadi lantaran over kuota. 

Baca juga: Disinyalir Ada Penyalahgunaan Panyaluran Solar Subsidi, Regulasi Peruntukan BBM Diupayakan Rampung

Baca juga: Larang Beli Pertalite Pakai Jerigen, Omzet Pengecer BBM di Tangerang Selatan Turun

Baca juga: BREAKING NEWS Menteri ESDM Arifin Tasrif Cek Stok BBM di SPBU Samarinda Antrean Berkurang dan Tertib

"Itulah makanya kita keliling, tadi kita tidak melihat antrean," tegasnya, Kamis (7/4/2022).

"Nah iya itu sebelumnya (ada antrean), sebelumnya karena apa?, ini sudah over kuota, di beberapa daerah di Kaltim ada over kuotanya sampai lebih 20 persen," sambungnya.

Over kuota sendiri diakui tak hanya terjadi di Kaltim saja, bahkan seluruh kawasan di Indonesia.

Meski over kuota, Kaltim juga tetap mendapat pasokan BBM bersubsidi khususnya solar.

Sebelum bulan Maret 2022, pihaknya mengakui bahwa ada penumpukan kendaraan.

"Kemudian kita beri pelonggaran, walau pun ada over kuota, kita supply itu diawal Maret, jadi antrean terjadi sebelum itu," terangnya.

"Semua daerah sudah over kuota. Seluruh Indonesia," imbuh Nicke Widyawati.

Baca juga: Gedung DPRD Kaltim Digeruduk Mahasiswa, Tuntut Penolakan Kenaikan BBM, PPN dan Wacana Tiga Periode 

Dalam kunjungan bersama Menteri ESDM dan sejumlah instansi melihat beberapa SPBU di Kota Samarinda, dia turut memastikan jaminan untuk memberikan dan menyiapkan stok seluruh BBM serta elpiji.

"Khususnya ini untuk ramadhan dan idul fitri, jadi kita jaga betul, kita tahu ada peningkatan konsumsi dan itu kita sudah siapkan. Kita buatkan perencanaannya, baik supply dan distribusinya," ungkapnya saat ditemui. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel