Harga Sembako di Samarinda Terus Naik, Pemkot Beber Kondisi Pasokannya

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ketersediaan sembilan bahan pokok atau sembako di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, dipastikan masih cukup dan aman.

Pemerintah Kota Samarinda menjamin tidak akan mengalami kelangkaan menjelang lebaran Idul Fitri tahun 2022.

Demikian ditegaskan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Samarinda, Endang Liansyah kepada TribunKaltim.co, Minggu (10/4/2022). 

Dia menyatakan, meskipun harga beberapa komoditas mengalami kenaikan.

Baca juga: NEWS VIDEO Harga Sembako di Samarinda, Kedelai Naik Tajam Tahu Meroket, Produsen Kurangi Komposisi

Baca juga: Harga Sembako di Samarinda, Masuk Tahun 2021, Cabai Pasar Segiri Melonjak Rp 10 Ribu per Kg

Baca juga: Harga Sembako di Samarinda Diambang Normal, Klaim Dinas Perdagangan Usai Tinjau Pasar

Masyarakat masih tidak kesulitan mencari keberadaan bahan pangan dan kebutuhan pokok di pasar-pasar Kota Samarinda.

“Aman, terutama yang pokok-pokok masih normal, belum ada yang bergejolak,” kata Endang.

Kebutuhan pangan dan dapur warga Samarinda sebagian masih dipasok dari luar daerah seperti bawang putih dan bawang merah, serta daging sapi.

Adapun harga bahan pangan yang saat ini tengah naik adalah daging sapi.

Baca juga: Harga Sembako di Samarinda, Komoditi Cabai Pasar Segiri Mahal, Pengaruhi Jumlah Pembeli jadi Menurun

“Daging saja yang agak naik sedikit, sekarang sekitar Rp 140 ribu sampai Rp 150 ribu di pasar,” terang Endang.

Kenaikan harga daging sapi sendiri telah berlangsung sejak awal tahun 2022.

Dari harga Rp 120.000 per kilogram untuk daging sapi murni pada bulan Februari.

Saat ini di Pasar Segiri Samarinda harga sudah mencapai Rp 145.000 per kilogramnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel