Virus Corona di Bontang

Minim Partisipasi di Tengah Stok Melimpah, Ribuan Vaksin Pfizer di Bontang Kedaluwarsa

Akibatnya, ada ribuan dosis vaksin terpaksa harus dimusnakan lantaran telah dinyatakan expired date (ED) atau kedaluwarsa.

Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Ilustrasi, stok vaksin tiba di gudang farmasi Pemkot Bontang. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Banyaknya stok atau ketersediaan vaksin di Bontang tidak sebanding dengan tingginya tingkat partisipasi.

Akibatnya, ada ribuan dosis vaksin terpaksa harus dimusnakan lantaran telah dinyatakan expired date (ED) atau kedaluwarsa.

Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Kota Bontang, Adi Permana menuturkan, ribuan dosis vaksin yang dimusnakan itu berjenis merk Pfizer.

Jenis vaksin ini memang memiliki masa expired date (ED) yang cukup singkat. Yakni hanya 30 hari setelah keluar dari penyimpanan dengan suhu -70 derajat celcius.

Saat ini vaksin yang kedaluwarsa itu masih tersimpan di gudang farmasi dan rencananya akan dimusnakan.

Baca juga: Stok Vaksin Booster di Dinas Kesehatan Penajam Paser Utara Kosong

Baca juga: GAWAT Stok Vaksin Sinopharm Kosong di Balikpapan, Jadi Buruan Para Pekerja

Baca juga: Stok Vaksin di Bontang Tersedia 26 Ribu Dosis, Cukup untuk Vaksinasi Booster hingga Jelang Mudik

Namun untuk teknis pemusnahannya, Satgas Covid-19 Bontang masih menunggu arahan pemerintah pusat.

“Stoknya memang banyak, tapi jumlah pastinya kurang tahu. Kita dituntut habis kan cepat. Sementara tingkat partisipasi menurun,” tutur Adi saat dikonfirmasi, Kamis (14/4/2022).

Dikatakan Adi, tingkat partisipasi masyarakat ikut vaksin kurang stabil. Biasanya tren meningkat jika ada kebijakan baru yang mengikat masyarakat untuk ikut vaksin.

Misalnya seperti aturan syarat mudik wajib vaksin dan pembagian minyak goreng murah.

“Sempat naik. Tapi habis itu turun lagi. Banyak masyarakat yang masih tidak ingin divaksin. Sebagain ada yang ikut hanya karena ada aturan,” tuturnya.

Baca juga: Stok Vaksin Booster di Bontang Melimpah, Satgas Covid Pastikan Cukup Penuhi Kebutuhan Jelang Mudik


Sebagai informasi, total cakupan vaksin dosis pertama 87,4 persen atau setara 133.516 penerima. Sedangkan dosis kedua 80,3 persen atau setara 122.698 penerima, dan dosis ketiga capai 24,3 persen atau setara 37.134 penerim.

Sementara total target penerima vaksin di Bontang sebanyak 152.754 penerima. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved