Rencana Penambahan Instalasi Pengolahan Air PDAM Samarinda, Berikut Ini Titik Lokasinya

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Layanan air bersih dari Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana dilaporkan menjangkau 68 persen kawasan di Samarinda, Kalimantan Timur, pada tahun 2022 ini.

Jangkauan layanan air bersih itu didukung oleh 16 Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang berfungsi aktif saat ini.

Direktur utama Perumdam Tirta Kencana, Nor Wahid Hasyim mengemukakan wilayah-wilayah yang hingga kini belum dapat teraliri air.

Sebagian besar adalah kawasan pinggiran kota seperti Samarinda Utara dan Palaran.

Baca juga: PDAM Samarinda Siapkan Layanan Air Bersih Bisa Langsung Diminum dari Keran dengan Booster Pump

Baca juga: Warga Keluhkan Beli Air Rp 400 Ribu Tiap Bulan, Ananda Emira Moeis Segera Panggil PDAM Samarinda

Baca juga: Warga Dapati Cacing dari Air PDAM Samarinda, Petugas Sebut Kemungkinan Ada Kebocoran Pipa

"Sebagian besar yang belum bisa kita layani itu ada di daerah pinggiran, itu menjadi target kita sesuai target pak walikota bahwa di tahun 2023 seluruh pelanggan bisa teraliri 24 jam," ujar Wahid pada tasyakuran HUT Perumdam Tirta Kencana di Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Kamis (14/4/2022).

Untuk menambah perluasan jangkauan layanan air bersih, Perumdam tengah menyiapkan keberadaan beberapa IPA baru pada tahun 2022 ini.

Setidaknya ada enam pengembangan IPA baru yang ditargetkan bisa mulai berfungsi pada tahun ini. di antaranya adalah:

- IPA Cendana III dan IV;

- IPA Bengkuring II;

- IPA Kalhol;

- IPA Bendang II;

- dan Uprating IPA Loa Bakung.

Direktur Teknik Perumdam, Ali Rachman menambahkan progres beberapa proyek IPA itu sudah hampir rampung.

"IPA Bengkuring II normalnya sekitar Juni atau Juli, sudah kita tes 50 liter per detik secara bertahap sampai sesuai kapasitasnya 60 liter per detik," ujar Ali.

Baca juga: Baru 71 persen Kurang 9 Ribu Sambungan Rumah, PDAM Samarinda Target Cakupan 100 Persen Tahun 2020

IPA Bengkuring II nantinya diproyeksikan untuk melayani ketersediaan air bersih bagi wilayah Sempaja terutama sekitar jalan Wahid Hasyim II dan sekitarnya.

"IPA Kalhol progres sudah 87 persen ditargetkan di akhir Juni selesai dan bisa diujicobakan," sambung Ali.

Adapun konsentrasi layanan IPA Kalhol akan mengarah ke area kecamatan Palaran dan sekitarnya dengan kapasitas 250 liter per detik.

Sedangkan IPA Cendana III dan IV berencana akan dibangun mulai tahun 2022 ini masing-masing bersumber dari investasi perusahaan asal Korea Selatan dan anggaran pemerintah provinsi Kaltim. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.