Rekomendasi Tempat Cocok Buat Ngabuburit Ramadhan di Area IKN Nusantara

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Saat Ramadhan, salah satu tradisi yang hampir selalu dilakukan oleh umat muslim khususnya yang berpuasa, yakni ngabuburit.

Beragam aktivitas biasanya dilakukan, sembari menunggu waktu berbuka puasa, salah satunya dengan mengunjungi tempat wisata.

Di Ibu Kota Negara (IKN), Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, ada beberapa lokasi yang cocok dijadikan tempat ngabuburit.

Berikut beberapa rekomendasinya:

1. Titik Nol IKN

Siapa yang tidak kenal dengan lokasi ini, penanda bahwa Ibu Kota Negara Baru yang dinamai Nusantara, telah resmi pindah ke kecamatan Sepaku kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur.

Lokasinya yang berada diantara pepohonan rimbun, menjadikan titik nol menjadi pilihan lokasi ngabuburit yang cocok.

Baca juga: Agenda Menparekraf Sandiaga Uno ke Berau, Bersiap Mendatangi Lokasi Wisata

Baca juga: Titik Nol IKN Nusantara di Sepaku Ditutup Sementara untuk Umum

Baca juga: Status Lahan di IKN Nusantara Membuat Resah Warga Sepaku, Pemerintah Sebut tak Akan Gusur Masyarakat

Warga bisa duduk di sepanjang anak tangga yang dibangun dari arah parkiran hingga ke tugu titik nol sembari bersantai dan menikmati sejuknya alam.

Belakangan lokasi ini tidak hanya menjadi tempat ngabuburit, tetapi juga dijadikan tempat wisata bagi warga baik dari Sepaku sendiri, maupun berasal dari luar daerah.

2. Lokasi pembangunan Helipad

Meski bukan tempat wisata, namun lokasi yang akan dijadikan landasan helikopter ini cukup bisa dijadikan rekomendasi sebagai tempat ngabuburit yang cocok.

Lokasinya yang berada didataran tinggi, menjadikan pemandangan ditempat ini begitu menyejukkan mata.

Baca juga: ASN Bakal Berkantor di IKN Nusantara dengan Konsep Sharing & Cara Kerja yang Informal dan Interaktif

Akan terlihat hamparan hijau kecamatan Sepaku dan sekitarnya dari area ini.

Lokasinya tak jauh dari lokasi titik nol IKN, untuk sampai kesini setidaknya membutuhkan waktu beberapa menit, dari lokasi titik nol IKN tersebut.

3. Hutan mangrove Mentawir