Breaking News

Berita Internasional Terkini

Update Perang Rusia vs Ukraina: Negaranya Diambang Kekalahan, Zelenskyy Tetap Berani Ancam Putin

Ukraina benar-benar berada diambang kekalahan. Salah satu kota terpenting di Ukraina berhasil dikuasai oleh pasukan Rusia, yakni Mariupol

dailymail.co.uk
Volodymyr Zelenskyy (kiri) dan Vladimir Putin. Update Perang Rusia vs Ukraina: Negaranya Diambang Kekalahan, Zelenskyy Tetap Berani Ancam Putin. 

TRIBUNKALTIM.CO - Ukraina benar-benar berada diambang kekalahan.

Salah satu kota terpenting di Ukraina berhasil dikuasai oleh pasukan Rusia, yakni Mariupol.

Kini, tak banyak pilihan bagi Ukraina, tetap melawan dengan sisa-sisa pasukan, atau menyerah?

Walaupun demikian, pasukan Ukraina tetap melakukan perlawanan walau kalah jumlah dan persenjataan.

Rusia mengatakan pasukannya telah sepenuhnya menguasai daerah perkotaan kota utama Mariupol.

Hanya tersisa kontingen kecil pejuang Ukraina yang tetap berada di dalam pabrik baja di pelabuhan selatan yang terkepung.

Baca juga: UPDATE Jadwal Playoff Piala Dunia Zona Eropa: Skotlandia vs Ukraina, Menanti Lawan Wales di Final

Baca juga: Ingatkan AS agar Tidak Mempersenjatai Ukraina, Rusia Kirim Catatan Diplomatik

Baca juga: Setelah Senjata Kimia, Zelensky Tuding Rusia Bisa Saja Pakai Nuklir di Perang Ukraina

Namun, klaim Rusia untuk menguasai Mariupol, tempat pertempuran terberat dan bencana kemanusiaan terburuk, tidak dapat diverifikasi secara independen.

Mariupol akan menjadi kota besar pertama yang jatuh ke tangan pasukan Rusia sejak invasi 24 Februari.

"Seluruh wilayah perkotaan Mariupol telah sepenuhnya dibersihkan. Sisa-sisa kelompok Ukraina saat ini sepenuhnya diblokade di wilayah pabrik metalurgi Azovstal,” kata Igor Konashenkov, Kepala Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia, sebagaimana dilansir Al Jazeera.

“Satu-satunya kesempatan mereka untuk menyelamatkan hidup mereka adalah dengan sukarela meletakkan senjata dan menyerah.”

Konashenkov mengatakan, sebanyak 1.464 prajurit Ukraina telah menyerah dalam rangka pembebasan Mariupol.

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan jika pasukan Ukraina yang masih bertempur di Mariupol menyerah mulai pukul 6 pagi waktu Moskow, mereka akan selamat, demikian kantor berita Tass melaporkan.

Di kota pelabuhan utama, wartawan di distrik yang dikuasai Rusia mencapai pabrik baja, salah satu dari dua pabrik logam tempat para pembela bertahan di terowongan bawah tanah dan bunker.

Pabrik itu direduksi menjadi reruntuhan baja bengkok dan beton yang dihancurkan, tanpa ada tanda-tanda pembela hadir.

Beberapa mayat warga sipil tergeletak berserakan di jalan-jalan terdekat, termasuk seorang wanita dengan jaket merah muda dan sepatu putih.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved